Selama 2023 Polri telah melakukan tindakan dalam memberantasan upaya praktek mafia bola dengan melakukan pembongkaran kasus Match Fixing dan judi online
Satgas Anti Mafia Bola Polri menahan Vigit Waluyo. Pria ini merupakan sosok dibalik kasus dugaan pengaturan pertandingan Liga 2 antara PSS Sleman dan Madura FC.
Satgas Anti Mafia Bola Polri mengidentifikasi kasus match fixing lainnya yang di lakukan oleh Vigit Waluyo
Vigit Waluyo resmi ditahan oleh Bareskrim Polri terkait kasus match fixing yang menyangkut PSS Sleman dan Madura FC pada, Rabu, (20/12).
Satgas anti mafia bola Polri yang berkolaborasi dengan PSSI berhasil menangkap Vigit Waluyo yang diduga menjadi salah satu aktor pengaturan skor liga Indonesia.
Mabes Polri ungkap Vigit Waluyo (VW) merupakan aktor intelektual di kasus pengaturan skor. Saat ini, Vigit telah ditetapkan sebagai tersangka
Lama tak bersua Viigit Waluyo akan dihadirkan secara langsung oleh pihak Satgas Anti Mafia Bola Polri kehadapan publik dan media
Satgas Anti Mafia Bola tetapkan delapan orang tersangka dan 1 daftar pencarian orang (DPO) di kasus pengaturan skor atau match fixing di pertandingan sepak bol
Mantan Komisi Disiplin PSSI, Erwin Tobing angkat bicara terkait skandal match fixing antara klub x dan y, yang diungkap Satgas Anti Mafia Bola Polri.
Komisi Disiplin PSSI belum bisa mengambil langkah tegas terkait kasus match fixing yang telah diungkapkan oleh Satgas Anti Mafia Bola Polri terkait klub x dan y
Wakil Presiden, Ma'ruf Amin mendukung penuh pemberantasan kasus pengaturan skor atau match fixing di sepak bola Indonesia.