Untuk total rumah terdampak sebanyak 254 unit dan yang masih terendam sebanyak 20 unit.
Air bertambah tinggi di desa Kayu Rabah. Namun, untuk pengungsi tidak ada karena warga sudah terbiasa dengan kondisi banjir.
Total rumah yang terdampak sebanyak 182 rumah dengan 227 kepala keluarga (kk) dan 690 jiwa.
Tinjauan jajaran PJU Polres HST pada desa-desa di Kecamatan Pandawan yakni di Desa Jaranih dan Masiraan itu dilaksanakan, Senin (15/1/24) lalu.
Untuk luas lahan pertanian padi yang terdampak banjir di Desa Masiraan mencapai 70 hektare dengan taksiran kerugian diperkirakan mencapai Rp50 juta.
Hingga hari ke-4 di tahun 2024, setidaknya ada lima kecamatan di HST yang menjadi lokasi paling terdampak.
"Di sektor hulu kita sudah pasang sirene peringatan, juga berbagai upaya sosial masyarakat. Namun, memang belum optimal," tuturnya.
Banjir kembali menghantui warga Barabai, pusat Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel. Merendam sebagian wilayah Kota Barabai, Rabu (3/1/24). Padahal, banji
Anggota Koramil 1002-05/Pandawan melakukan evakuasi bagi warga yang ingin ke Posyandu namun terhalang banjir yang saat ini masih merendam pemukiman warga.
Terbaru, pantauan apahabar.com sekitar pukul 11.30 Wita, sebagian ruas jalan di Kota Barabai masih ada yang terendam banjir.
Banjir merendam beberapa ruas jalan yang membuat arus lalu lintas sedikit terganggu.
Ketinggalan air masih bervariatif mulai dari 5 hingga 25 sentimeter di halaman rumah warga.
Untuk total rumah terdampak sebanyak 254 unit dan yang masih terendam sebanyak 20 unit.
Air bertambah tinggi di desa Kayu Rabah. Namun, untuk pengungsi tidak ada karena warga sudah terbiasa dengan kondisi banjir.
Total rumah yang terdampak sebanyak 182 rumah dengan 227 kepala keluarga (kk) dan 690 jiwa.
Tinjauan jajaran PJU Polres HST pada desa-desa di Kecamatan Pandawan yakni di Desa Jaranih dan Masiraan itu dilaksanakan, Senin (15/1/24) lalu.
Untuk luas lahan pertanian padi yang terdampak banjir di Desa Masiraan mencapai 70 hektare dengan taksiran kerugian diperkirakan mencapai Rp50 juta.
Hingga hari ke-4 di tahun 2024, setidaknya ada lima kecamatan di HST yang menjadi lokasi paling terdampak.
"Di sektor hulu kita sudah pasang sirene peringatan, juga berbagai upaya sosial masyarakat. Namun, memang belum optimal," tuturnya.
Banjir kembali menghantui warga Barabai, pusat Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel. Merendam sebagian wilayah Kota Barabai, Rabu (3/1/24). Padahal, banji
Anggota Koramil 1002-05/Pandawan melakukan evakuasi bagi warga yang ingin ke Posyandu namun terhalang banjir yang saat ini masih merendam pemukiman warga.
Banjir merendam beberapa ruas jalan yang membuat arus lalu lintas sedikit terganggu.
