Kasus Penganiayaan Pesanggrahan

Amanda Bantah Picu Mario Dandy Aniaya David Ozora

Mantan kekasih Mario Dandy, Anastasia Pretya Amanda atau APA membantah tudingan bahwa ia menjadi pemicu Mario Dandy melakukan penganiayaan terhadap David Ozora.

Featured-Image
Saksi Anastasia Pretya Amanda Pada Kasus Mario Dandy (Foto: apahabar.com/Daffa)

bakabar.com, JAKARTA - Mantan kekasih Mario Dandy, Anastasia Pretya Amanda atau APA membantah tudingan bahwa ia menjadi pemicu Mario Dandy melakukan penganiayaan terhadap David Ozora.

Maka ia menepis semua keterangan AG yang tertuang dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Hal ini diungkap Amanda saat bersaksi dalam sidang lanjutan AG di PN Jakarta Selatan, Selasa (4/4).

"Kalau BAPnya si AG, menyinggung Amanda (soal wanita pembisik). Dibantah semualah," kata kuasa hukum Amanda, Enita Adyalaksmita.

Baca Juga: Amanda Bersaksi di Sidang AG Sambil Kerjakan Soal UTS

Ia menerangkan BAP AG sempat menyebut Amanda pernah menjalin komunikasi dengan Mario Dandy. Lalu dalam percakapan tersebut menjadi asal muasal penyebab peristiwa penganiayaan terhadap David.

AG juga mengaku kalau dirinya telah mendapatkan tindakan kurang menyenangkan yang diterima oleh David.

"Ya kita memakai logika hukum aja ya, ada pertanyaan ditanya ya bukan berarti saya ke kamu aja ngomong gini 'Eh lo katanya, lo gini gini gini ya, gitu loh," ujar Enita.

Baca Juga: Berseragam Tahanan, Mario Dandy-Shane Bersaksi di Sidang AG

Sebelumnya, mantan Kekasih Mario Dandy Satriyo, Anastasia Pretya Amanda atau APA (19) mengaku dicecar soal dugaan pemicu penganiayaan David Ozora.

Hal ini disampaikan penasihat hukum Amanda, Enita Adyalaksmita yang menyebut kliennya bersaksi untuk terdakwa anak AG selama satu jam di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/4).

Baca Juga: Mario Dandy-Shane Bakal Dicecar sebagai Saksi Sidang AG

"Pengacara AG juga bertanya, sudah semua tadi. Menjawab dengan lancar tadi semua," kata Enita.

Namun, ia tak mengetahui secara rinci berapa pertanyaan yang dilontarkan kepada kliennya.

Ia hanya menyebut pertanyaan tersebut menyangkut keterangan di BAP saja hingga soal dirinya yang disebut sebagai pembisik yang memicu penganiayaan.

Editor


Komentar
Banner
Banner