Ketua Umum DPP Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Roy Nicholas Mandey, mengungkapkan, hingga kini bisnis ritel masih belum pulih 100 persen.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey khawatir aksi boikot terhadap produk yang dianggap pro Israel sampai mengabaikan hak
Ketua Umum Aprindo, Roy Nicholas Mandey, menekan Kementerian Perdagangan untuk segera membayar hutangnya.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyatakan siap jika pengusaha melayangkan gugatan ke PTUN terkait utang rafraksi minyak goreng.
Wamendag Jerry Sambuaga optimistis persoalan mengenai pelunasan rafaksi minyak goreng senilai Rp344 miliar akan selesai sebelum Agustus 2023.
Aprindo memberi tenggat waktu kepada pemerintah untuk segera menyelesaikan rafaksi utang minyak goreng sebesar Rp344 Miliar.
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan, membantah adanya tunggakan sebesar Rp.344 miliar, yang belum dibayarkan kepada Aprindo
Kementerian Perdagangan (Kemendag) berusaha mencegah niat para pengusaha ritel untuk memboikot penjualan minyak goreng di ritel-ritel modern.
Minyak goreng terancam Langka jika pemerintah tak segera membayar rafaksi dalam program satu harga minyak goreng tahun 2022.
apahabar.com, JAKARTA – Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis 16 Oktober 2022, para…
apahabar.com, JAKARTA – Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Roy Nicholas Mandey bersama Direktur Utama…