bakabar.com, BALIKPAPAN -Persiba Balikpapan mengalami kesulitan latihan di lapangan Bima Sakti Lanud Dhomber Balikpapan. Lantaran adanya pemain asing di titim.
Danlanud Dhomber Balikpapan Kolonel Pnb David Ali Hamzah melalui Ka.Intel Mayor SUS M Redhagima menjelaskan bahwa pihaknya tidak melarang Persiba latihan.
Baca Juga: Persiba Kian Terpuruk di Liga 2, Pelatih: Sabar Masih Ada Kesempatan
Baca Juga: Mengenal Sosok Rudy Eka, Penjaga Toko Roti Hingga Pimpin Persiba
Hanya saja persoalannya lapangan tersebut merupakan kawasan militer. Warga asing dilarang masuk.
"Misalnya orang asing mau masuk wilayah militer itu mesti izin. Dan yang memberikan dari Mabes TNI," katanya.
Redhagima juga menegaskan bahwa Persiba tetap bisa berlatih di lapangan Lanud, hanya saja tanpa pemain asing.
Baca Juga: [VIDEO] Kalah di Kandang, Suporter Kepung Bus Pemain Persiba
Baca Juga: Match Fixing Liga 2 Terkuak, Kepercayaan Publik Menurun?
"Kalau mau latihan bisa tanpa pemain asing. Tetap pakai pemain asing harus punya izinnya dari mabes," jelasnya.
Tak hanya pesepakbola. Dalam rangka apapun warga negara asing masuk ke wilayah militer harus dapat izin dari mabes TNI.
"Kami di wilayah hanya menjalankan tugas saja. Karena perizinan itu dari pusat semua," tambah Redhagima.
Baca Juga: Borneo FC Sedang di Atas Angin, Barito Putera Tak Gentar
Baca Juga: Apes! Man City vs Tottenham, The Lilywhites Kehilangan 11 Pemain
Sementara itu Sekretaris Tim Persiba Rahmad Sumanjaya mengakui sudah mendapatkan izin dari mabes TNI.
Bahkan saat ini Persiba sedang latihan di lapangan Sutasoma Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
"Kita sudah punya izin di Mabes. Ini sekarang lagi latihan di Halim Perdana Kusuma," kata Rahmad.
