News

Pemeriksaan Saksi Belum Lengkap, Rekonstruksi Kasus Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur Dibatalkan

Pembatalan itu, kata Doni, karena penyidik kepolisian masih akan melengkapi dan memeriksa sejumlah saksi tambahan

Featured-Image
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan (Foto: apahabar.com/Hasbi)

bakabar.com, CIANJUR - Rekonstruksi kasus tabrak lari mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakancana Cianjur batal digelar Polres Cianjur, Jawa Barat, Jumat (17/2).

Padahal rekonstruksi yang rencananya akan digelar Jumat (17/2) sekitar pukul 10.00 WIB dan kembali berubah jadwal menjadi pukul 13.00 WIB tersebut atas instruksi Kejaksaan Negeri Cianjur untuk melengkapi berkas perkara tersebut.

Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan mengatakan agenda rekonstruksi perkara tindak pidana kecelakaan lalu lintas yang menewaskan pemotor Selvi Amalia Nuraeni tersebut karena penyidik kepolisian masih akan melengkapi dan memeriksa sejumlah saksi tambahan.

Baca Juga: Kejari Kembalikan Berkas Kasus Tabrak Lari Cianjur, Minta Rekonstruksi Ulang

"Belum lah (rekonstruksi), harus berbarengan dengan saksi-saksi. Kita masih akan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi baru, termasuk Kompol D dan Nur," kata Doni, di Mapolres Cianjur, Jumat (17/02).

Doni mengatakan, untuk menggelar rekonstruksi ulang, pihaknya butuh keterangan lengkap dari saksi-saksi. Bila keterangan saksi sudah lengkap pihaknya akan menggelar rekonstruksi ulang di lokasi kejadian.

Doni memastikan rekonstruksi kecelakaan lalu lintas tersebut dalam waktu dekat dipastikan akan digelar setelah semua pemberkasan perkara lengkap dan kembali diserahkan ke Kejaksaan Negeri Cianjur.

"Kita menunggu kesiapan semua saksi untuk mengikuti rekonstruksi, jadi belum bisa memastikan kapan waktunya," ujarnya.

Baca Juga: Beredar Rekaman Percakapan Kompol D Minta Nur Ikuti Skenario Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur

Selain itu, Doni melanjutkan pihaknya juga sedang mempersiapkan bahan untuk sidang praperadilan yang akan digelar di Pengadilan Negeri Cianjur, Senin (20/2) mendatang.

"Kalau sidang pertama kami memang tidak hadir karena jadwalnya hanya pemeriksaan kelengkapan administrasi. Untuk sidang kedua kami pasti  hadir," tandasnya.

Editor
Komentar
Banner
Banner