bakabar.com, JAKARTA -Max Verstappen harus pasrah trofi juaranya pecah setelah tim Red Bull Racing menciptakan rekor kemenangan ke 12 secara beruntun di Grand Prix (GP) Hungaria, Minggu (23/7) malam.
Juara dunia bertahan Formula 1 (F1) ini kehilangan trofi juara saat merayakan kemenangan di atas podium. Ketika itu, pembalap McLaren Lando Norris yang finis di posisi kedua, tak sengaja menjatuhkannya saat mau melakukan perayaan.
Meski begitu, Verstappen tak marah terhadap Norris dan hanya tersenyum ketika membawa trofi juara GP Hungaria yang pecah itu.
Baca Juga: F1 GP Monaco: Max Verstappen Mendominasi, Russell Salah Strategi
"Kami akan membutuhkan lem. Kami tidak bisa membawamu (trofi) ke mana pun. Tapi senang kau ada di sini bersama kami," tulis pernyataan Red Bull Racing.
Tapi yang paling penting adalah tim yang berbasis di Milton Keynes, Inggris itu mencatatkan kemenangan ke-12 secara beruntun, dan memecahkan rekor 35 tahun milik McLaren dengan 11 menang berturut-turut pada 1988 bersama dua pembalapnya, Alain Prost dan Ayrton Senna.
Verstappen menjadi juara setelah unggul 33,7 detik dari Norris yang berada di posisi kedua, dan rekan setimnya Sergio Perez yang harus puas finis ketiga.
Baca Juga: Ungguli Dua Jagoan Tuan Rumah, Verstappen Juara GP Inggris
“Untuk tim 12 kemenangan berturut-turut itu luar biasa. Mudah-mudahan kami bisa menjaga momentum ini untuk waktu yang lama,” ujar Verstappen.
Selain itu, ini menjadi kemenangan ketujuh berturut-turut Verstappen dan membuatnya semakin kokoh di puncak klaselem pembalap dengan mengumpulkan 281 poin, unggul 110 poin atas Perez yang berada di bawahnya.