bakabar.com, JAKARTA - Dominasi Max Verstappen di seri Formula 1 GP Monaco tak terbendung. Pebalap Red Bull itu berhasil meraih kemenangan dengan kondisi cuaca yang tak terduga di Monte Carlo, Minggu (28/5).
“Itu merupakan balapan yang cukup sulit. Saya harus tetap berada di trek saat hujan turun dan mobil menjadi sangat sulit untuk dikendarai. Hujan turun dan saya sempat tidak mengerti apa yang terjadi (karena perubahan cuaca drastis),” kata Verstappen di laman resmi F1.
Meski dalam kondisi trek yang semula kering dan berubah licin secara tiba-tiba, pria berusia 25 tahun itu mampu jauh memimpin sebelum akhirnya menjadi juara.
Verstappen berhasil menyelesaikan 78 lap dengan waktu 1 jam 48 menit 51,99 detik. Kemenangan ini membuat ia meraih 25 poin dan menduduki puncak klasemen sementara.
Baca Juga: Kualifikasi F1 GP Monaco: Charles Leclerc Apes Lagi di Kampung Halaman
Di belakang, Fernando Alonso dan Esteban Ocon berada di urutan kedua dan ketiga yang masing-masing mengoleksi 18 dan 15 poin dari balapan Monaco.
Sementara pebalap Mercedes Lewis Hamilton menyusul di posisi keempat, satu peringkat di depan rekan setimnya George Russell.
Russel memulai balapan di urutan kedelapan dan sempat naik ke posisi ketiga. Ia melaju di saat para pebalap lain mengganti ban menyusul langit Monaco yang mulai gelap.
Keputusan itu ternyata salah. Russell mulai kehilangan posisi dan disalip oleh para pesaingnya. Bahkan, ia juga sempat bertabrkan dengan Sergio Perez. Hal itu membuatnya frustrasi.
“Sejujurnya saya menyalahkan diri sendiri. Satu kesalahan kecil membuat kami kehilangan podium. Sata keluar dari pit dengan nyaman di depan Esteban [Ocon] dan Lewis [Hamilton], ada bendera kuning di Tikungan 5, saya mundur dan saat segera setelah saya menginjak rem saya mengunci dan mengikuti bendera kuning,” ujar Russell.
