bakabar.com, TANGERANG - Kepala SMPN 10 Kota Tangerang, Iis Permasih bulat. Ia bakal melaporkan travel yang nakal dengan sekolahnya itu.
Iis menyebut, pihak travel tak kunjung merespons. Padahal sudah dihubungi, bahkan ditunggu di rumahnya dua hari berturut.
"Kami sudah laporkan kasus ini ke Polsek Cipondoh," ungkapnya, Kamis (15/6) siang.
Baca Juga: Siswa SMPN 10 Tangerang Gagal Studi Tur, Sekolah Merugi Ratusan Juta
Agen perjalanan ini dituding membawa kabur uang studi tur siswa SMPN 10 Tangerang. Angkanya tak sedikit, Rp492 juta.
Uang itu hasil pembayaran oleh 328 anak yang mestinya berangkat studi tur ke Yogyakarta, Jumat (16/6) ini. Mereka murid kelas 9.
Baca Juga: Study Tour MAN 1 Bekasi Batal, Pemilik EO Ditetapkan Jadi Tersangka Penipuan
Kata Iis, sekolahnya memang sudah langganan dengan agen perjalanan itu. Entah kenapa, kali ini tak beres.
"Kami itu bersama travel bukan sekali atau dua kali bekerja sama. Travel itu sudah jadi langganan di sekolah ini. Makanya kami mempercayakan lagi untuk kegiatan kelas 9 ini," ungkapnya.