bakabar.com, SURABAYA - Persebaya memohon ijin Pemkot untuk menyelenggarakan pertandingan Liga 1 di Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Pemkot serahkan ke FIFA.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan bahwa GBT masih dalam wewenang FIFA selama Piala Dunia U-17 berlangsung di Surabaya. Meski pertandingan di Surabaya telah usai, stadion itu masih disteril.
"GBT bukan lagi kami yang mengizinkan. Pelaksanaan FIFA ini berakhir di 2 Desember. Sehingga menjadi kewenangan PSSI dan Kementerian," kata Eri, Jumat (24/11).
Baca Juga: Dukung Timnas di Piala Dunia U-17, Ribuan Suporter Padati GBT Surabaya
Eri pun menyerahkan sepenuhnya izin tersebut ke FIFA perihal Persebaya yang ingin menggunakan Stadion GBT. Karenanya, Eri meminta kepada manajemen Persebaya untuk menyampaikan izin ke PSSI untuk pertandingan BRI Liga 1 2023/2024.
"Kalau kami sebagai warga Surabaya ya inginnya di Surabaya," tandas Eri.
Baca Juga: Persebaya Raih Hasil Negatif, Bonek Tuntut Yahya Alkatiri Out
Sebagai informasi, Persebaya akan melawan PSIS Semarang dalam agenda BRI Liga 1 2023/2024. Pertandingan itu dijadwalkan pada Minggu (26/11).
Pertandingan itu sejatinya akan berlangsung di Gelora Joko Samudro (GJS) Gresik. Namun, izin itu dicabut imbas kericuhan yang terjadi usai pertandingan Gresik United vs Deltras Sidoarjo, Minggu (19/11). Persebaya pun meminta izin agar pertandingan bisa berlangsung di GBT.
