bakabar.com, SEMARANG - Barito Putera akhirnya tetap terdegradasi ke Liga 2. Kemenangan atas PSIS Semarang di pekan penutup Liga 1 musim 2024/2025, Sabtu (24/05/2025) sore, tidak berarti apapun.
Kembali mengenakan jersey kuning di Stadion Jatidiri, Semarang, Barito Putera berusaha mengendalikan permainan sejak menit awal. Namun PSIS yang melepaskan sepakan on target pertama melalui Lucas Barreto di menit 9.
Barito Putera membuang peluang bagus di menit 14. Menerima crossing Rizky Rizaldi Pora, sundulan Jaime Moreno di kotak 16 malah jauh melebar.
Kemudian di menit 17, Haykal Alhafiz membuang kesempatan membawa PSIS memimpin. Umpan sundulan Gustavo Souza tak akurat diarahkan Haykal yang sudah berdiri di depan gawang.
Sementara upaya Natanael Siringoringo untuk Barito di menit 30 juga belum membuahkan hasil, setelah kiper Rizky Darmawan masih mampu menangkap bola.
Hingga separuh babak, pertandingan sebenarnya cukup terbuka. Namun posisi antarpemain yang diperlihatkan kedua klub saling berjauhan, sehingga koneksi bola kerap terputus.
PSIS akhirnya memecah kebuntuan di menit 40. Kesalahan antisipasi yang dilakukan Bagas Kaffa, membuat bola mengarah ke belakang dan dicuri Lucas Barreto.
Selanjutnya Lucas Barreto menyelesaikan peluang dengan tendangan melengkung yang gagal diantisipasi kiper Nor Halid.
Hanya berselang semenit, Natanael Siringoringo berpeluang menyamakan kedudukan melalui sepakan dari luar kotak penalti. Akan tetapi kembali Rizky Darmawan melalukan penyelamatan penting.
Dari sepak pojok yang dihasilkan, Jaime Moreno dapat melepaskan sundulan terarah. Namun mistar gawang yang kemudian menahan si kulit bundar.
Upaya Barito untuk menyamakan kedudukan, baru membuahkan hasil di menit 45+1. Diawali tendangan bebas Rizky Rizaldi Pora, kepala Murilo Mendes berhasil membelokkan ke sudut gawang
Namun gol tersebut tak membuat Barito Putera bergerak di klasemen sementara. Mereka tetap di peringkat 17, karena Semen Padang masih bermain tanpa gol kontra Arema dan sementara bertahan di urutan 15.
Sedangkan PSS Sleman masih menjaga kans. Hingga babak pertama berakhir, Super Elang Jawa unggul 2-0 atas Madura United melalui gol-gol Roberto Filho dan Gustavo Tocantins.
Selepas turun minum, Barito langsung menggebrak. Tepat di menit 46, umpan Natanael Siringoringo membelah pertahanan tuan rumah dan dapat diterima Lucas Morelatto.
Selanjutnya dalam posisi menyamping dari gawang dan dikawal Jooo Vitor, Lucas melepas sepakan mendatar yang melewati sela kaki Rizky Darmawan sebelum menjadi gol.
Gol tersebut sementara membuat posisi Barito Putera melesat ke luar zona degradasi. Mereka bercokol di peringkat 15 berkat keunggulan head to head atas Semen Padang dan PSS.
Kemudian di menit 52, Rizky Darmawan melakukan penyelamatan penting untuk mementahkan sepakan Jaime Moreno dari sudut sempit.
Natanael Siringoringo masih belum berhasil mencetak gol. Usai menerima umpan Rizky Rizaldi Pora di menit 56, tendangan Natanael dapat ditepis Rizky Darmawan.
Usaha Natanael untuk menambah gol Barito, terpaksa terhenti di menit 65. Penyebabnya mantan pemain Timnas Futsal Indonesia ditarik Vitor Tinoco dan digantikan Ferdiansyah.
Memasuki menit 72, Barito kembali ke zona degradasi. Penyebabnya dalam pertandingan lain di Stadion Kanjuruhan, Semen Padang memimpin 1-0 atas Arema FC melalui gol Felipe Chaby.
Meski masih masih sementara, Semen Padang pun naik ke peringkat 13 dengan menggeser Persis Solo dan Madura United.
Barito melakukan pergantian kedua di menit 78. Chi-sung Moon dan Ilham Mahendra masuk berbarengan untuk menggantikan Novan Sasongko dan Bagas Kaffa.
Kendati sudah minim harapan bertahan di Liga 1, Barito tetap berusaha memenangi pertandingan. Levy Madinda dan Muhammad Aimar pun diturunkan guna menggantikan Lucas Morelatto dan Rizky Rizaldi Pora.
Hingga pertandingan berakhir, situasi tidak berubah. Semen Padang bahkan menambah keunggulan atas Arema menjadi 2-0 berkat gol Muhammad Ridwan, sekaligus menggiring Barito Putera dan PSS Sleman ke Liga 2.
PSS sendiri menutup Liga 1 musim 2024/2025 dengan kemenangan 3-0 atas Madura United. Gol ketiga dicetak Marcelo Cirino di menit 80.
Dalam klasemen akhir, PSS berada di peringkat 16 dengan 34 poin. Sedangkan Barito finis di urutan 17, juga dengan 34 poin.
