bakabar.com, JAKARTA - Partai Bulan Bintang atau PBB telah mendaftarkan 580 kadernya yang akan maju dalam Pemilu Legislatif 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Langkah ini adalah upaya PBB untuk menebus kegagalan pada 3 periode pemilu sebelumnya yang gagal menembus parlemen.
"Kami barusan menyerahkan berkas bakal calon anggota DPR RI kepada KPU dan seluruh calon yang didaftarkan adalah 580, artinya telah memenuhi 100 persen dari ketentuan yang berlaku," kata Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra usai menyerahkan berkas ke KPU, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5).
Baca Juga: PBB Gencar Lakukan Safari Politik, Pengamat: Upaya untuk Bisa Masuk Koalisi
Yusril mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pembenahan internal secara besar-besaran di internal partai.
Koordinasi yang selama ini dilakukan juga diakui sudah berjalan baik, sehingga PBB bisa menghadirkan seluruh calon-calonnya sampai ke daerah-daerah baru hasil pemekaran.
"Jadi insyaAllah PBB ikut di seluruh provinsi Kabupaten/kota yang ada di Indonesia termasuk beberapa provinsi baru pemekaran yang ada di Papua," ucapnya.
Baca Juga: Yusril Pimpin Langsung Pendaftaran 580 Bacaleg Partai Bulan Bintang di KPU
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB Afriansyah Noor mengakui bahwa kegagalan PBB di 3 pemilu sebelumnya jadi pekerjaan rumah yang sangat berat untuk menghadapi Pemilu 2024.
Namun dalam perjalanan mereka telah menjalankan semua titah Ketua Umum untuk merapikan seluruh struktur sampai ke tingkat ranting.
"Karena selama ini hampir 3 periode PBB tidak tembus parliamentary threshold, dan ini mungkin jadi buah atau menjadi PR kami. Saya sebagai Sekjend diminta Prof Yusril dengan temen-teman DPP yang lain membenahi infrastruktur sampai dengan ranting," ujarnya.
Baca Juga: Prabowo Sebut Kebangetan Kalau PBB Tak Mendukungnya di Pilpres 2024
Bukan hanya itu, Afriansyah menegaskan bahwa pihaknya juga akan menyiapkan sejumlah saksi di tiap-tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS). Langkah ini sebagai upaya untuk mengamankan hasil suara PBB agar bisa tembus di parlemen pada Pemilu 2024 mendatang.
"Kita akan mempersiapkan saksi-saksi sampai di tingkat TPS ada. Jadi mungkin pekerjaan keras tapi memang kita harus lakukan pencapaian bahwa kita harus lolos PT 4 persen ini," ucapnya.
Afriansyah menuturkan, PBB memiliki target sebesar 25- 30 kursi. Namun ia mengaku tak mementingkan berapa jumlah kursi selama partainya bisa memenuhi ambang batas parlemen sebesar 4 persen.
"Target kursi sekitar 25-30 kursi, yang penting kami punya target 4 persen lolos PT ini. Jadi memang harus kita capai suara dulu, baru kita hitung kursi tapi target kita itu sekitar 25-30 kursi. Itu harapan kita," tuturnya.
Baca Juga: Yusril Ihza Sambangi Golkar, Bahas Peluang Koalisi Pilpres 2024
Salah satu upaya PBB dalam menghadapi Pemilu 2024 ini adalah memberikan ruang yang cukup besar kepada perempuan. Ia berharap keterwakilan perempuan bisa mendongkrak suara PBB.
"Komposisi kita sudah memenuhi target di atas 30 persen lebih jadi sesuai dengan kuota. Mudah-mudahan caleg perempuan ini betul-betul bisa kami dapati dan betul-betul bisa menjadi wakil-wakil yang memang bisa amanah nantinya di DPR RI," pungkasnya.