bakabar.com, JAKARTA – Justin Bieber kembali menggemparkan penggemar. Pada Rabu (7/9/2022), melalui Instagram pribadinya, pelantun Love Yourself itu mengumumkan bahwa dirinya memutuskan untuk menunda konser dengan dalih kesehatan.
"Awal tahun ini, saya mengumumkan kepada publik tentang perjuangan saya melawan Ramsay Hunt Syndrome, di mana separuh wajah saya mengalami kelumpuhan. Akibat penyakit ini, saya tidak bisa menyelesaikan 'Justice Tour' di bagian Amerika Utara," ungkapnya.
Suami Hailey Bieber itu mengaku sudah beristirahat dan berkonsultasi dengan dokter sebelum melanjutkan konser 'Justice Tour' di negara-negara Eropa. Namun, selepas tampil di Brazil, Justin kembali merasakan lelah yang teramat menguras kesehatannya.
Penyakit yang diidap oleh penyanyi asal Kanada ini barangkali membuat Anda bertanya-tanya, sebenarnya seberapa gawat Ramsay Hunt Syndrome? Apa yang menyebabkan seseorang mengalami kelumpuhan wajah? Bisakah pengidap sindrom ini pulih sepenuhnya?
Berawal dari Cacar Air
Dokter Spesialis Saraf dari FKK-MK Universitas Gadjah Mada (UGM), Sekar Satiti, menjelaskan bahwa Ramsay Hunt Syndrome bukanlah kelainan genetik. Penyakit ini disebabkan reaktivasi Varicella-Zoster, yaitu virus yang juga menyebabkan cacar air.
Ramsay Hunt Syndrome, kata Sekar, dapat terjadi manakala Varicella-Zoster masih menetap di saraf usai cacar air mereda. Virus tersebut berpotensi aktif kembali dan menyerang saraf wajah.
"Dalam beberapa tahun, dapat terjadi reaktivasi (Varicella-Zoster) dan mengenai saraf wajah. Yang sering dijumpai sebagai penyebab reaktivasi virus ini adalah akibat daya tahan tubuh turun atau terjadi infeksi baru," jelasnya, seperti dikutip dari laman UGM, Kamis (8/9/2022).