Piala Dunia 2034

Efek Cristiano Ronaldo, Arab Saudi Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

Presiden FIFA, Gianni Infantino resmi mengumumkan Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034, Kamis (1/11/2023).

Featured-Image
Cristiano Ronaldo (tengah) bersama Pangeran Mohammed bin Salman (kiri) dan Presiden FIFA Gianni Infantino (kanan) saat membahas masa depan esport dan peluncuran #esportsworldcup pertama yang akan diadakan di Arab Saudi tahun depan, pekan lalu. Foto: instagram/cristiano

bakabar.com,JAKARTA –Cristiano Ronaldo dinilai memberikan efek besar terpilihnya Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

Kehadiran mega bintang asal Portugal itu bermain bersama klub Arab Saudi Al Nassr, membuat semua negara percaya Arab Saudi layak menjadi tuan rumah kompetisi sepak bola terbesar sejagat raya tersebut.

Namun Ronaldo sebenarnya tidak sendirian mengangkat nama sepak bola Arab Saudi mendunia.

Pasalnya, klub-klub lain juga mendatangkan pemain-pemain top, seperti Al Ittihad yang memboyong mantan Bomber andalan Real Madrid, Karim Benzema, Al hilal menghadirkan Neymar Jr, dan Al Nassr yang menambah amunisi baru dari Bayern Munich, Sadio Mane.

Baca Juga: Alasan FIFA Gelar Piala Dunia 2030 di 6 Negara dan 3 Benua

Selain hanya Arab Saudi yang mengajukan diri sebagai tuan rumah, kehadiran pemain top dunia di negara itu juga menjadi pertimbangan Presiden FIFA, Gianni Infantino memutuskan Arab Saudi sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

Hal itu diungkapkan Infantino melalui akun resmi Instagram pribadinya pada Kamis (1/11).

“Pertunjukan terhebat di muka bumi ini akan diselenggarakan oleh Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat pada 2026, Eropa (Maroko, Spanyol, dan Portugal) dan Amerika Selatan (Argentina, Paraguay, dan Uruguay) pada 2030, dan Arab Saudi pada 2034,” kata Infantino.

Selain itu, pria berusia 53 tahun itu juga menerangkan bahwa sepak bola merupakan olahraga yang menyatukan dunia.

Baca Juga: Misi Penting Liga Arab Saudi Terus Boyong Pemain Bintang Dunia

“Sepak bola menyatukan dunia tidak seperti olahraga lainnya. Piala Dunia adalah ajang yang sempurna untuk menyampaikan pesan persatuan dan kesatuan,” tulisnya.

Awalnya Indonesia dan Australia berniat untuk menjadi penyelenggara Piala Dunia 2034. Namun, hal tersebut tidak terwujud karena Australia memiliki ambisi tersendiri.

Australia memutuskan mundur dari bidding Piala Dunia karena lebih menginginkan untuk fokus menjadi tuan rumah Piala Asia Putri 2026. Bahkan mereka juga berminat menjadi tuan rumah Piala Dunia Antarklub 2029.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Putuskan Tetap di Arab Saudi Musim Depan

Dengan mundurnya Australia dari pencalonan, maka Arab menjadi satu-satunya negara yang bersedia menjadi tuan rumah. Hal ini membuat Piala Dunia ketiga kalinya akan diselenggarakan di Asia.

Sebelumnya pada 2002 dilakukan di Korea Selatan dan Jepang, kemudian terakhir di Qatar, 2022 lalu.

Editor


Komentar
Banner
Banner