Skandal Pejabat Pajak

DPR Desak Kemenkeu Tegakkan Integritas, 'Bersih-Bersih' Pejabat Nakal

Anggota Komisi XI DPR RI Puteri Komarudin mendesak Kementerian Keuangan untuk menindak tegas para pegawai Ditjen Pajak dan Bea Cukai terkait harta kekayaan yang

Featured-Image
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani (kiri) sedang berswafoto bersama para karyawan PT SMI dalam Acara Syukuran Hari Ulang Tahun PT SMI yang ke-14 di Jakarta. Foto: ANTARA

bakabar.com, JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR RI Puteri Komarudin mendesak Kementerian Keuangan untuk menindak tegas para pegawai Ditjen Pajak dan Bea Cukai terkait harta kekayaan yang mencurigakan.

Terlebih Menkopolhukam Mahfud MD memberikan atensi bahwa terdapat laporan transaksi mencurigakan di lingkungan Kemenkeu senilai Rp300 triliun.

"Untuk itu, saya kira sudah tepat tindakan tegas yang telah dilakukan Kementerian Keuangan kepada oknum pelaku," ujar Puteri kepada bakabar.com di Jakarta, Kamis (9/3).

Baca Juga: DJP Akui Ada Enam Perusahaan yang Terlibat Kasus Rafael Alun

Ia menerangkan bahwa memungkinkan terjadi penyelewengan yang meluruhkan integritas pada pejabat di lingkungan Kemenkeu. Maka ia berharap pegawai dapat bekerja secara profesional dengan mengedepankan asas transparansi dan akuntabilitas.

Terutama tak muda tergiur dengan iming-iming yang menjadi gerak pengkhianatan terhadap Kemenkeu.

"Namun ternyata tindakan seperti ini terjadi yang kemudian menimbulkan persepsi negatif di tengah masyarakat," jelasnya.

Baca Juga: Banyak Pejabat DJP Terafiliasi Rafael, Kemenkeu: Belum Ada Bukti

Untuk itu, ia mendukung penuh penyelidikan, penindakan, dan bersih-bersih di Kemenkeu sehingga dapat kembali merebut kepercayaan publik.

"Kami pun turut mendukung penyelidikan dan penindakan terhadap oknum lain, apabila nantinya ditemukan. Tak hanya itu, saya rasa Kementerian Keuangan juga perlu segera meninjau kembali dan mengevaluasi atas upaya penegakkan integritas yang selama ini berjalan," ungkap dia.

Baca Juga: Khawatir Ada yang Bersih-Bersih, KPK Diminta Gercep Dalam Kasus Rafael Alun

Di sisi lain, ia juga menekankan bahwa identifikasi permasalahan dan upaya mitigasi menjadi instrumen penting dalam menghindari penyelewenangan. Termasuk tak ada pejabat Kemenkeu yang tersandung masalah integritas.

"Sehingga, Kemenkeu tidak hanya melakukan transformasi dari segi organisasi, kelembagaan, proses bisnis, infrastruktur. Tetapi juga penguatan dan pendisiplinan akan nilai-nilai integritas pada pilar Sumber Daya Manusia (SDM)," pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner