bakabar.com, JAKARTA – Dewan Pengawas (Dewas) KPK mengaku pihaknya membuka peluang menggelar konfrontasi antara Firli Bahuri dengan eks Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Namun, kata anggota Dewas KPK, Albertina Ho menegaskan konfrontasi tersebut bila nantinya memang diperlukan terkait kasus dugaan pemerasan.
“Ya, nanti kami lihat perkembangannya, kalau memang perlu lakukan,” kata Albertina di Gedung ACLC KPK, Jakarta, Senin (20/11), seperti dilansir Antara.
Mengenai apakah Dewas KPK akan kembali memanggil Firli Bahuri, Albertina mengatakan dirinya belum bisa memastikan karena hasil klarifikasi terhadap Firli akan terlebih dulu dipelajari dan diverifikasi.
Baca Juga: Mobil Ketua KPK Firli Raib di Mabes Polri, By Design?
Meski sudah cukup banyak saksi yang diperiksa terkait laporan terhadap Firli, Albertina mengatakan Dewas KPK masih memerlukan keterangan dari beberapa saksi lainnya.
Albertina juga belum bisa memberikan kesimpulan soal hasil klarifikasi Firli yang berlangsung hari ini.
"Masih butuh saksi-saksi yang lain," tambahnya.
Sekedar tahu saja, Firli menjalani klarifikasi selama tiga jam oleh Dewas KPK di Jakarta, Senin, untuk dimintai keterangan soal pertemuannya dengan Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Baca Juga: Firli Bingung Mobilnya Hilang Usai Diperiksa Bareskrim
Firli menjalani klarifikasi mulai pukul 10.00 dan selesai pukul 13.00 WIB.
Meski demikian, Firli mengatakan dia tidak bisa menjelaskan secara detail materi klarifikasi tersebut.
Firli mengatakan Dewas KPK yang akan menyampaikan hasil akhir pemeriksaan terhadap dirinya itu secara utuh.
"Materinya, karena sifat pemeriksaan di Dewas tertutup, nanti biarlah Dewas menyampaikan lengkap," kata Firli.
Firli Bahuri dilaporkan ke Dewas KPK karena beredar foto yang menampilkan dirinya bersama Syahrul Yasin Limpo di sebuah lapangan olahraga.