Olimpiade 2024

Desak Made Rita Jadi Atlet Indonesia Kedua Lolos Olimpiade 2024

Atlet Panjang Tebing putri Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi, yang sukses mengamankan tiket Olimpiade Paris 2024.

Featured-Image
Atlet Panjat Tebing Indonesia Desak Made Rita saat naik podium pertama pada Kejuaraan Dunia 2023 di Swiss, Jumat (11/8). Keberhasilan itu membuatnya meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024. (foto: NOCIndonesia)

bakabar.com, JAKARTA - Atlet Panjang Tebing putri Indonesia Desak Made Rita Kusuma Dewi sukses mengamankan tiket Olimpiade Paris 2024.

Keberhasilan ini seusai menjadi juara pada nomor speed di Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2023 di Bern, Swiss, Jumat (11/08). Ini adalah tiket Olimpiade Paris kedua untuk Indonesia.

Pekan lalu, Merah Putih mampu mengamankan kuota Olimpiade pertama melalui penampilan pemanah Arief Dwi Pangestu yang turun di Kejuaraan Dunia Archery di Berlin, Jerman.

Baca Juga: KONI Pusat Prioritaskan Cabor Olimpiade di Asian Games 2023

Desak mengamankan tiket Olimpiade Paris usai tampil tercepat dengan catatan waktu 6,49 detik. Ia unggul atas atlet Amerika Serikat, Emma Hunt, yang membukukan waktu 6,67 detik.

Sementara medali perunggu didapatkan Alesandra Miroslaw (Polandia) yang menang atas rekan senegaranya Aleksandra Kalucka dalam perebutan peringkat ketiga.

Untuk kategori speed putra, Indonesia berhasil membawa pulang medali perunggu. Adalah Rahmad Adi Muljono yang mendapatkannya usai menang atas Rishat Khaibullin (Kazakhstan) di perebutan ranking tiga.

Sementara podium pertama diraih atlet Italia Matteo Zurloni usai membukukan waktu 5,56 detik. Ia unggul atas Jinbao Long (China) yang terdiskualifikasi setelah dinyatakan false start.

Baca Juga: Berburu Poin Olimpiade 2024, Jojo Ingin Maksimal di Japan Open 2023

Bagi Desak, ini merupakan hasil kerja kerasnya dan berkat dukungan masyarakat Indonesia yang terus mendukung atlet-atlet panjat tebing.

Ia menambahkan raihan tersebut sebagai kado kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang.

“Saya Desak Made Rita Kusuma Dwi mempersembahkan emas di World Championship dan mendapatkan tiket Olimpiade Paris 2024 untuk hari ulang tahun negara Indonesia yang ke-78,” kata Desak.

Baca Juga: Hasil SEA Games 2023 Jadi Tolak Ukur Indonesia Menuju Olimpiade 2024

Sebagai informasi, hanya ada 14 tiket Olimpiade untuk nomor speed di setiap kategori putra dan putri. Setiap negara, bisa menempatkan empat atletnya, dua putra dan dua putri, apabila telah lolos kualifikasi.

Setelah Bern, kualifikasi Olimpiade selanjutnya dilakukan melalui zona Kontinental. Untuk Asia akan diselenggarakan di Jakarta, 9-12 November 2023.

Selain itu, perburuan tiket Paris 2024 bisa didapatkan melalui pengumpulan poin melalui Olympic Qualifier Series yang akan dimulai pada Maret-Juni 2024.

Baca Juga: Tampil Baik di Babak Awal Singapura Open 2023, Marcus/Kevin Harap Berlanjut ke Olimpiade

Sementara itu, Desak berterima kasih atas dukungan masyarakat Indonesia untuk atlet-atlet sport climbing.

Ia mengatakan mempersembahkan raihan tersebut sebagai kado kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang.

“Saya berhasil mempersembahkan emas di World Championship dan mendapatkan tiket Olimpiade Paris 2024 untuk hari ulang tahun negara Indonesia yang ke-78,” kata Desak.

Baca Juga: Skuat Garuda Pertiwi Gelar Latihan Perdana Jelang Kualifikasi Olimpiade

Sementara itu, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari bangga dengan penampilan atlet-atlet Indonesia, terutama dari cabang olahraga (cabor) panjat tebing yang telah mengamankan tiket Olimpiade Paris.

"Apa yang telah ditorehkan Desak tentu menambah semangat kita tampil di Olimpiade, dan seperti yang telah saya katakan sebelum, saya percaya Indonesia dapat membuat sejarah baru di Paris 2024,” ucap Okto, sapaan akrab Raja Sapta.

Editor


Komentar
Banner
Banner