bakabar.com, JAKARTA – Laga Persik Kediri melawan PSM Makassar dalam pertandingan pekan 23 Liga 1 di Stadion Brawijaya, Senin (18/12) sore terpaksa dihentikan.
Hal tersebut terjadi akibat akibat protes keras dari ofisial tim Persik Kediri terhadap gol pemain PSM, Yuran Fernandes di menit 84.
Dalam pertandingan itu, kedua kesebelasan sebenarnya sama-sama kuat hingga membuat sulit para pemain menembus pertahanan lawan masing-masing tim.
Hal tersebut membuat Persik dan PSM hanya bermain imbang tanpa gol di babak pertama.
Baca Juga: Link Live Streaming Persik Kediri vs PSM Makassar
Kesalahan individu yang dilakukan pemain kedua tim dalam 45 menit pertama, menjadikan laga tersebut berjalan sedikit alot.
Memasuki babak kedua, Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide melakukan perubahan dengan memasukkan Nuri Fasya.
Baru berjalan satu menit, Macan Putih hampir memecah kebuntuan. Namun, peluang di depan kotak penalti lawan masih bisa diamankan pemain PSM.
Kedua kesebelasan saling berbalas serangan sampai menit 63, tetapi sayang tidak ada yang bisa jadi gol.
Baca Juga: Odrej Kudela Bawa Persija Raih Tiga Poin di Laga Penghujung 2023
Juku Eja berhasil menembus pertahanan tim tuan rumah namun kontrol bola yang dilakukan terlalu jauh sehingga mudah dipatahkan oleh penjaga gawang.
Bahkan menit 65 Ze Valente berhasil melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti, tetapi belum menemui sasaran.
Dua menit berselang PSM hampir mencetak gol dari kemelut yang terjadi di depan gawang Dikri Yusron, tetapi sepakan Yakob Sayuri masih melambung diatas gawang.
Belum selesai serangan dari PSM, Ze Paulo berhasil melepaskan tendangan keras tanpa kawalan tetapi masih belum on target.
Baca Juga: Gol Tunggal Bagus Kahfi Bawa Barito Putera Taklukkan Arema FC 1-0
Tidak tinggal diam, tim tuan rumah melakukan serangan melalui Flavio Junior meski masih mudah diamankan oleh Reza Arya.
Memasuki menit 70 kedua pelatih melakukan pergantian untuk melakukan penyegaran. Persik memasukan Irfan Bachdim mengganti Supriadi sedangkan Bernardo Silva memainkan Ricky Pratama dan Joao Pedro.
PSM seakan mendapatkan semangat tambahan. Lagi-lagi mereka hampir mencuri poin lebih dulu melalui tendangan keras Yakob Sayuri. Tetapi sepakannya mengenai pemain Persik.
Menit 81 PSM hampir mencetak gol, setelah tendangan bebas Yakob terbentur Pagar pemain dan bola jatuh di kaki Rifky. Tetapi sayang tendangannya tidak on target.
Baca Juga: Hasil Liga 1: Persebaya Diimbangi Persikabo, Persis Dicomeback Dewa United
Sundulan Yuran Fernandes di menit 84 dianggap telah melewati garis gawang oleh asisten wasit. Sayangnya gol tersebut menjadi kontroversi karena wasit utama awalnya tidak menilai gol tersebut sah.
Akibat kontroversi tersebut laga harus terhenti lama. Bahkan sampai saat ini wasit belum memutuskan apakah gol tersebut sah atau tidak dan belum melanjutkan pertandingan.
