Badan Pangan Nasional (Bapanas) terus mendorong pengembangan usaha mikro, kecil dan mengengah (UMKM) pangan lokal agar memiliki nilai tambah dan daya saing yang
Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) setiap bulan Oktober menjadi momentum untuk meneguhkan kembali komitmen bersama mengenai pentingnya kedaulatan pangan.
Direktur Ketersediaan Pangan Bapanas Budi Waryanto menjelaskan, sejak 2021-2022, pemerintah mengantisipasi empat faktor yang mengancam ketahanan pangan.
Peta jalan pengembangan pangan lokal telah dirumuskan, yang sebelumnya digarap oleh Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian.
Bupati Kapuas, Kalteng Ben Brahim S Bahat mengapresiasi kehadiran tim Indonesia Gastronomy Community (IGC) dalam rangka membantu penanganan penurunan angka stun
Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad menyarankan agar daerah bisa meningkatkan produksi pangan lokal untuk mengatasi inflasi daerah.
Dinas Ketahanan Pangan bekerjasama Tim Penggerak PKK Tapin menggelar Festival Pangan Lokal Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA), Sabtu (19/11).
apahabar.com, KOTABARU – Anggota Komisi II DPRD Kotabaru mendukung penuh rencana pengembangan olahan pangan lokal oleh…
apahabar.com, MARABAHAN – Dari sekian pangan lokal, menu dari Jejangkit mendominasi Festival Pangan Lokal: Beragam, Bergizi,…
apahabar.com, MARTAPURA – Memeriahkan HUT RI dan Hari Jadi Kabupaten Banjar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar melalui…
apahabar.com, PARINGIN – TP PKK Kecamatan Juai mengolah Waluh (Labu) sebagai bahan menu makanan di Lomba…
apahabar.com, PARINGIN – Beragam menu ditampilkan peserta lomba cipta menu pangan lokal di Kecamatan Paringin, Kabupaten…