Beberapa wilayah di Provinsi Kalimantan Selatan, tiga hari ke belakang diguyur hujan ringan hingga sedang. Serta durasi yang bervariasi.
Demi meredam kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kalimantan Selatan, Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) akan kembali dilakukan.
Upaya pemerintah provinsi untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Banua sepertinya belum efektif.
Sudah dua hari dilakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Kalimantan Selatan. Namun hujan buatan yang diharapkan, tak kunjung turun.
BPBD Kalsel dan BNPB RI melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan di langit Banua.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan melaksanakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Kalimantan Selatan mulai 23 September 2023.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berencana melakukan kembali teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan di langit Kalsel untuk mencegah keba
Rapat koordinasi penanganan karhutla dilakukan Pemprov Kalsel bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana di Gedung Idham Chalid, Banjarbaru, Kamis (21/9) sia
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel sempat berencana mengusulkan perpanjangan teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan di langit Banua k
Hujan buatan, salah satu teknologi yang berguna bagi lingkungan dan cuaca kering di dunia. Teknologi ini ditemukan oleh seorang ahli kimia, Vincent Schaefer.
Hujan buatan yang terjadi akhir pekan lalu adalah bentuk teknik modifikasi cuaca.
Kota Tangerang masuk sebagai daerah dengan kualitas udara terburuk posisi pertama dan kedua di Indonesia. Pemprov Banten minta hujan buatan.