Nasional

Perpanjangan Hujan Buatan di Langit Kalsel Batal, Pintu Air Dibuka

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel sempat berencana mengusulkan perpanjangan teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan di langit Banua k

Featured-Image
Pesawat yang digunakan untuk penyemaian garam di langit Kalsel saat TMC bulan lalu. Foto-BRIN Kalsel

bakabar.com, BANJARBARU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel sempat berencana mengusulkan perpanjangan teknologi modifikasi cuaca (TMC) atau hujan buatan di langit Banua ke BNPB.

Rencana pengusulan perpanjangan hujan buatan itu dengan tujuan melakukan pembasahan lahan agar dapat meniggikan air tanah permukaan supaya bisa meminimalisir kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Namun rencana itu batal. Alasannya kondisi awan di langit Kalsel tidak memungkinkan. Tidak efektif jika tetap dilakukan.

"Tidak jadi. Karena melihat awan beberapa pekan belakangan tidak potensial," ujar Kabid Kesiapsiagaan dan Kebencanaan pada BPBD Kalsel, Bambang D Mulyadi, Kamis (31/8).

Untuk mengantisipasi karhutla di Banua semakin menjadi, Pemprov Kalsel pun membuka pintu air irigasi di Guntung Damar kawasan Bandara Internasional Syamsudin Noor.

Mesin pompa berkapasitas 2.500 liter per detik milik Balai Wilayah Sungai Kalimantan III itu dinyalakan.

"Ini salah satu langlah antisipasi agar karhutla di Banua tidak makin besar," sahut Sahbirin Noor, Gubernur Kalsel.

Pembukaan pintu air dan pembasahan lahan diharapkan, dapat menjadi roda penggerak untuk saling berkoordinasi dalam penanganan karhutla di musim kemarau yang dipredeksi lebih panas dibanding 3 tahun ke belakang.

Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan menimpali, terkait penanganan karhutla di area bandara, pihaknya akan membuka pintu air irigasi 9 ujung pondok pesantren darusalam untuk membasahi lahan gambut yang belum terbakar.

Selain membuka pintu air irigasi, PUPR Kalsel juga sudah membangun fasilitas saluran terbuka dengan yudit sepanjang 650 meter dengan menggunakan dana APBD pada tahun 2020 lalu.

Editor


Komentar
Banner
Banner