Namun, angka penjualan September itu juga masih meningkat jika dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya mencatat 174 unit saja.
Hal ini, mungkin terjadi karena mobil Sport Utility Vehicle (SUV) ini dibanderol mulai lebih mahal dibanding Air ev yang dijual sebesar Rp748 juta hingga Rp859 juta.
Meski kedua mobil memiliki segmen berbeda, namun keduanya merupakan kendaraan listrik murni ini sama-sama sudah dirakit secara lokal.
Kategori HEV
Pada kategori Hybrid Electric Vehicle (HEV), Suzuki yang merilis All New Ertiga Hybrid pada Juni lalu berhasil menguasai segmen ini.
Penjualan mobil yang dibanderol mulai dari Rp270 juta hingga Rp292 juta ini mencatatkan angka penjualan sebanyak 464 unit.
Baca Juga: Rayakan HUT ke-16, TYCI Adakan Jambore Yaris 2022 di Cikarang
Baca Juga: Bamsoet Serahkan Hadiah kepada Juara Black Stone Live Modz 2022
Sementara di posisi kedua berhasil diraih oleh Nissan e-Kicks Power yang terjual sebanyak 89 unit.
Secara total, penjualan kategori HEV pada September 2022 mencapai 647 unit atau turun 18,5 persen dibandingkan Agustus 2022 dengan angka 793 unit.
Berikut data lengkap penjualan mobil listrik per September 2022
1. BEV
Wuling Air ev: 1.887 unit
Hyundai Ioniq 5: 261 unit
Mini Cooper Electric: 4 unit
Nissan Leaf: 1 unit
DFSK Gelora EC36 Mini Bus: 1 unit
2. HEV
All New Suzuki Ertiga Hybrid: 464 unit
Nissan Kicks E-Power: 89 unit
Toyota Corolla Cross Hybrid: 56 unit
Toyota Corolla Altis Hybrid: 15 unit
Toyota C-HR Hybrid: 11 unit
Lexus UX250h: 10 unit
Toyota Camry Hybrid: 2 unit
