bakabar.com, BEKASI - Sejumlah pemudik yang baru saja pulang dari kampung halaman terlihat memadati Terminal Induk Bekasi, Senin (1/5).
Pantauan bakabar.com di lokasi, pukul 10.30 WIB terlihat Terminal Induk Bekasi didominasi oleh penumpang yang baru saja turun dari bus.
Ruang tunggu PO bus dipenuhi oleh para pemudik yang membawa banyak barang berisi oleh-oleh dari kampung halanan.
Saat satu pemudik asal Majalengka, Ida (35) mengaku dirinya baru bisa kembali ke tempat tinggalnya di Bekasi, karena baru mendapatkan tiket bus setelah sebelumnya selalu kehabisan tiket.
Baca Juga: Car Free Day Kota Bekasi Batal Digelar Minggu Ini
“Kemarin penuh, macet, gak kebagian tempat kasian anak-anak kalau berdiri,” kata Ida, saat ditemui bakabar.com, Senin (1/5).
Tingginya animo penumpang pada arus balik mudik Lebaran 2023 gelombang dua membuatnya harus rela tidak kebagian tempat duduk di dalam bus.
“(Macet) gak sih, lancar. Cuma itu aja bus nya aja yang penuh, jadi gak kebagian tempat duduk. Tapi yang penting mah anak-anak (duduk), saya mah di bawah,” ujarnya.
Ida mengaku momentum lebaran 2023 tahun ini terasa lebih ramai dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Buruh Masih Cuti Lebaran, Aksi May Day di Kota Bekasi Diundur
Hal senada juga disampaikan Muhammad Solahudin (21), pemudik asal Cirebon. Ia mengeluhkan, selama perjalanan dari Cirebon ke Bekasi dirinya tidak mendapat tempat duduk padahal ia sudah membeli tiket dengan harga yang cukup tinggi.
“Di bus berdiri dari Cirebon sampe Bekasi, di dalam bus padet lebih dari 50 orang. Harga tiket Rp110 ribu, normalnya 97 ribu,” kata dia.
Solahudin menyebut terpaksa harus tetap menaiki bus yang ia tumpangi, karena jika menunggu bus selanjutnya akan memakan waktu yang cukup lama, sedangkan esok Selasa (2/5) dirinya harus kembali aktif bekerja.
Baca Juga: 3 Bulan Pisah dengan Istri, Pria di Bekasi Ditemukan Membusuk
“Semoga ada kebijakan lah, jangan asal naik-naikin udah penuh naikin lagi penumpang. Harga juga setidaknya kalau berdiri ya diturunin,” harapnya.
Sebelumnya, Kepala Terminal Induk Bekasi, Hermawan mengatakan puncak arus balik di Terminal Induk Bekasi dibagi menjadi dua gelombang.
“Arus balik diprediksi puncaknya tanggal 25 (April 2023) dan gelombang kedua akan terjadi pada hari Minggu dan Senin,” kata Hermawan, Senin (24/4).
Baca Juga: 3 Bulan Pisah dengan Istri, Pria di Bekasi Ditemukan Membusuk
Menurutnya gelombang kedua arus balik mudik Lebaran 2023 dipicu kegiatan anak sekolah yang akan memulai masa pembelajaran usai libur panjang Idulfitri 1444 H.
“Gelombang kedua itu Minggu dan Senin karena anak sekolah ini masih libur jadi menjelang anak sekolah masuk kemungkinan akan terjadi peningkatan lagi,” ujarnya.