bakabar.com, JAKARTA - Riuh rendah peristiwa politik dalam sepekan menyita perhatian masyarakat yang dirangkum singkat melalui catatan kecil kaleidoskop politik.
Bermula dengan Mantan Ketua DPRD Kalimantan Timur, Makmur yang didepak dari Partai Golkar hingga prahara kursi Menkominfo usai Johnny G Plate tersandung kasus korupsi.
1. Usai Didepak Golkar, Mantan Ketua DPRD Kaltim Gabung Gerindra
Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur Makmur mengaku telah hengkang dari Partai Golkar dan kini bergabung dengan Partai Gerindra untuk bertarung di Pemilu 2024.
Sebab mantan Bupati Berau ini merasa kecewa telah didepak dari kursi Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur dan berniat bakal merebutnya kembali bersama Partai Gerindra.
Selengkapnya: Usai Didepak Golkar, Mantan Ketua DPRD Kaltim Gabung Gerindra
2. Mantan Napi Ikut Pemilu 2024, Pengamat: Parpol Seharusnya Malu!
Mantan narapidana (Napi) kasus korupsi yang diperbolehkan mengikuti kontestasi Pemilihan Umum 2024 sebagai bakal calon anggota legistlatif (bacaleg) menimbulkan pro dan kontra.
Berkaitan dengan itu, Partai politik (parpol) PSI berkampanye menolak untuk mencalonkan nama mantan napi bekas koruptor.
Selengkapnya: Mantan Napi Ikut Pemilu 2024, Pengamat: Parpol Seharusnya Malu!
3.Nasaruddin Umar Tak Pernah Bermimpi Jadi Cawapres!
Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Nasaruddin Umar tak pernah bermimpi untuk menjadi calon wakil presiden yang bakal berlaga di Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Nasaruddin usai diwacanakan bakal menjadi cawapres Ganjar, Selasa (16/5).
"Saya enggak pernah bermimpi ke arah situ (menjadi cawapres). Saya hanya ingin bekerja di balik layar saja," kata Nasaruddin.
Selengkapnya: Nasaruddin Umar Tak Pernah Bermimpi Jadi Cawapres!
4. Anies Bertemu Paloh: Nasdem Teguh Hadapi Kasus Johnny G Plate
Bakal calon presiden usungan Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan menyebut Nasdem memilih menghadapi kasus yang menjerat Johnny G Plate.
Pernyataan demikian disampaikan mantan gubernur DKI Jakarta tersebut usai bertemu dengan Surya Paloh dan sejumlah elite Nasdem di Nasdem Tower, Rabu (17/5) malam.
Selengkapnya: Anies Bertemu Paloh: Nasdem Teguh Hadapi Kasus Johnny G Plate
5. Pengamat: Jokowi Takkan Minta NasDem Jabat Kembali Menkominfo
Presiden Jokowi dinilai takkan meminta Partai NasDem untuk kembali mengisi jabatan Menkominfo usai Johnny G Plate ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Rutan Salemba, Jakarta Pusat.
"Tapi saya menilai agak sulit untuk melihat penggantinya dari partai NasDem," ujar Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin kepada bakabar.com, Jumat (19/5).
Selengkapnya: Pengamat: Jokowi Takkan Minta NasDem Jabat Kembali Menkominfo
6. PDIP Bakal Rebut Kursi Menkominfo Gantikan Johnny Plate
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengeklaim bakal mengirimkan kadernya untuk menjadi Menkominfo menggantikan Johnny G Plate yang tersandung kasus korupsi.
Kini jabatan Menkominfo sementara diisi Menkopolhukam Mahfud MD sebagai pelaksana tugas.
"Sekiranya diminta, tentu saja partai memiliki kader-kader yang potensial mengisi jabatan tersebut," kata Hasto di Gedung Lemhannas RI, Jakarta Pusat.
Selengkapnya: PDIP Bakal Rebut Kursi Menkominfo Gantikan Johnny Plate
