bakabar.com, KOTABARU – Jajaran Satreskrim Polres Kotabaru mengungkap penyebab kebakaran usai salat terawih di Sungai Taib, Kotabaru, Jumat (30/4) malam.
Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan Syafruddin, melalui Kasat Reskrim, AKP Abdul Jalil, mengatakan berdasarkan keterangan yang dihimpun dari saksi dan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
“Dari hasil olah TKP dari tim identifikasi, api berasal dari plafon berbahan terpal dan diduga akibat korsleting listrik, sehingga api dengan cepat menjalar ke semua arah hingga membakar bahan yang mudah terbakar,” ujar Jalil, kepada bakabar.com, Senin (3/5) malam.
Kebakaran itu menghanguskan empat kios kontrakan berbahan kayu milik H Sulaiman (61).
Informasi dihimpun, amuk api menghanguskan empat buah kios kontrakan berbahan kayu, milik H Sulaiman (61).
Empat buah kontrakan itu dihuni oleh Wandi, pemilik usaha bengkel sepeda motor, Suharyatun, pencetak Gipsun, Daman, Bengkel Las, dan Pom Mini, serta Karim, warung nasi.
Tak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, tapi kerugian ditaksir mencapai Rp450 juta.