bakabar.com, JAKARTA - Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri menyebut jajarannya telah melakukan penggerebekan di markas kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menewaskan dua anggotanya di Dekai.
Bahkan penggerebekan sempat diwarnai kontak senjata yang juga membuat salah satu anggota Brimob Polri mengalami luka tembak di bagian paha.
Baca Juga: Mendagri Tito: Senjata KKB Dipasok dari Papua Nugini
Fakhiri menambahkan bahwa anggota Polri sempat mengamankan enam pucuk senjata rakitan dan amunisi dalam penggerebekan.
Lalu delapan butir amunisi berbagai kaliber, senjata tajam, senjata tradisional seperti kapak, dan panah beserta busur.
Penggerebekan berawal dari aksi penyerangan yang dilakukan KKB di Pos Brimob, Senin malam (31/7).
Baca Juga: OPM Klaim Bunuh Polisi Nyamar, Satgas Cartenz Membantah: Dia Warga Biasa
Dia mengatakan pada Selasa (1/8) anggota melakukan penyelidikan dan menangkap AS, anggota KKB, yang merupakan anggota Kopi Tua Heluka, seperti dikutip Antara.
Ia mengatakan anggota Brimob yang terluka akibat terkena tembak, yakni Bharatu Jogianus Ricko yang tergabung dalam Satgas Aman Nusa dan saat ini dirawat di RSUD Dekai.
"Kondisi korban dalam keadaan sadar, " kata Mathius Fakhiri.