Mayat Sekeluarga Kalideres

Polisi Temukan 2 Ponsel Keluarga Kalideres Berisi Chat Emosi Negatif

Pihak kepolisian berhasil mendapatkan dua handphone yang berada di dalam rumah Kalideres, dari hasil digital forensik

Featured-Image
(Foto: apahabar.com/Daffaaldiansyah)

bakabar.com, JAKARTA - Pihak kepolisian berhasil mendapatkan dua handphone yang berada di dalam rumah Kalideres, dari hasil digital forensik.

Direktorat Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan dari hasil digital forensik, kami menemukan ada dua handphone di dalam rumah Kalideres.

"Hasil digital forensik ini, kami temukan bahwa di dalam rumah itu hanya ada 2 handphone," kata Direktorat Reserse Kriminal Umum, Kombes Pol Hengki Haryadi, di Polda, Selasa (22/11).

Hengki mengungkapkan bahwa handphone yang ditemukan merupakan yang digunakan oleh keempat korban, satu handphone digunakan oleh dua orang.

Baca Juga: Bau Busuk dari Kamar, Ternyata Nyonya Rumah di Kalideres Meninggal Sejak Bulan Mei

"Dan ini digunakan oleh keempat korban, satu handphone digunakan oleh masing-masing dua orang," ujarnya.

Hengki kembali menjelaskan berdasarkan hasil digital forensik, kami mendapatkan komunikasi satu arah dari handphone tersebut.

Lanjutnya, pesan-pesan komunikasi satu arah itu berisikan kata-kata emosional yang bersifat negatif. Namun, Hengki tidak menjelaskan apa isi pesan tersebut.

"Kemudian kami temukan komunikasi satu arah dari satu handphone ke handphone yang lain, jadi banyak sekali kata-kata berisi tentang emosi yang bersifat negatif," ungkapnya.

Baca Juga: Anak Korban Tewas Kalideres, Masih Menyisiri Rambut Ibunya yang Sudah Meninggal

Hengki menegaskan, saat ini pihak psikologi forensik sedang mendalami dari temuan kedua handphone ini.

"Saat ini sedang didalami oleh pihak psikologi forensik, baik fenomena yang terjadi didalam kamar, maupun yang yang ada di handphone itu," imbuhnya.

Untuk diketahui, polisi sudah lebih dari sepekan pasca penemuan satu keluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat, sampe saat ini belum mengungkap penyebab dari kematian satu keluarga itu.

Editor


Komentar
Banner
Banner