News

Pilu Gadis Kotabaru Sakit Paru-Paru Akut, Butuh Uluran Tangan Dermawan

Keadaan memilukan dialami Rema Aulia Safitri, gadis Kotabaru, Kalimantan Selatan yang selama 4 tahun menderita penyakit paru-paru akut.

Featured-Image
Kasi Dokkes Polres Kotabaru Iptu Mujiyanto saat memberikan bantuan untuk Rema. Foto: Mujiyanto for apahabar.com

bakabar.com, KOTABARU - Keadaan memilukan dialami Rema Aulia Safitri, gadis Kotabaru, Kalimantan Selatan yang selama 4 tahun menderita penyakit paru-paru akut.

Gadis berusia 17 tahun asal Rampa Baru, Desa Semayap, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kotabaru, Kalsel ini hanya bisa terbaring lemah selama bertahun-tahun.

Rema yang diketahui berasal dari keluarga kurang mampu atau serba terbatas, mengharap ada uluran tangan para dermawan untuk bisa sembuh dan normal kembali seperti sedia kala.

Beruntung informasi ihwal kondisi Rema ini terdengar Kapolres Kotabaru AKBP HM Gafur Aditya Siregar, pada Kamis (2/2).

Baca Juga: Hujan Disertai Angin, Pedagang Nasi Goreng Tertimpa Pohon Tumbang

Hal itu disampaikan oleh salah satu warga se-kampung Rema ke pihak kepolisian lantaran merasa perihatin.

Selanjutnya, tanpa berpikir panjang Gafur lantas meminta agar Kasi Dokkes-nya Iptu Mujiyanto bersama personelnya langsung turun memastikan kebenaran informasi itu.

Iptu Mujiyanto bersama tim medisnya pun bergegas turun membawa seperangkat alat kesehatan menuju rumah Rema, tepatnya di pesisir laut Rampa Lama.

Tiba di sana, Mujiyanto mengaku terkejut melihat kondisi Rema. Badannya tinggal tulang atau kurus dan terdapat pembengkakan di bagian perut dan kaki.

Baca Juga: Desa Wisata jadi Unggulan Pemulihan Pariwisata, Pembenahan Terus Dilakukan

Setelah dilakukan pemeriksaan awal, akibat penyakit yang diderita, Rema pun memerlukan bantuan oksigen untuk bisa bernafas setiap harinya.

Selain memberikan pemeriksaan kesehatan gratis kepada Rema, Kasi Dinkes ini juga memberikan bantuan berupa sembako serta uang tunai.

"Semoga sedikit bantuan dari Polres Kotabaru ini bisa bermanfaat untuk Rema dan bisa kembali sembuh, juga banyak dermawan yang ringan tangan membantunya," pungkasnya.

Editor
Komentar
Banner
Banner