bakabar.com, JAKARTA -OLX Autos IMX 2023 akan membuka seri pertama pada pameran modifikasi Osaka Automesse (OAM) 2023 yang berlangsung mulai 10-12 Februari.
National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) bekerjasama dengan OLX Autos mengirimkan tim "Great of Indonesia" dalam ajang yang digelar di Gedung Intex Osaka, Jepang.
"IMX menjadi salah satu kegiatan yang beririsan dengan subsektor desain produk yang berpotensi besar untuk pengembangan ekonomi di Indonesia," ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dalam sambutan melalui video di jumpa pers IMX, Jumat (3/2).
Baca Juga: Wacana Motor Masuk Tol, Bamsoet: Pengendara Roda Dua juga Bayar Pajak!
Ia menilai rangkaian IMX dalam pameran modifikasi OAM 2023 berpotensi untuk memperluas target pasar dan mempromosikan kemampuan modifikasi mobil di Indonesia.
"Kolaborasi antara IMX dan Tahilalats adalah salah satu inovasi baru untuk menampilkan gabungan antara modifikasi mobil dengan intellectual property (IP) culture," tukasnya.
Selain itu, ajang modifikasi itu juga menjadi tempat bertukar ilmu dan belajar dari modifikator Jepang yang notabene sangat ahli di bidang modifikasi kendaraan.
"Saya yakin Indonesia bisa menjadi trendsetter dalam dunia modifikasi karena modifikator Indonesia memiliki skill untuk itu," akui Founder NMAA dan IMX Project Director, Andre Mulyadi dalam waktu bersamaan.
Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Optimistis Produk Otomotif Dikenal di IMX 2023
Lebih lanjut ia menjelaskan kepada tim apahabar bahwa produk-produk unggulan yang akan dibawa ke OAM sudah di seleksi dengan baik oleh pihak NMAA sehingga layak untuk disaksikan dunia.
"Sebetulnya produk ini sudah diinkubasi oleh NMAA. Jadi kita pilih bedasarkan produk-produk dengan kualitas yang oke untuk dibawa ke Jepang," jelasnya.
Ia mengaku produk-produk yang dibawanya memiliki sesuatu yang berbeda mulai dari velg, lampu, cat hingga stiker.
Baca Juga: Kick Off IMX 2023, Bamsoet: Anak Bangsa Punya Kreativitas yang Baik
Lebih lanjut ia menceritakan pada IMX 2023 yang akan digelar pada bulan September nanti, Jepang juga akan membawa setidaknya membawa lebih dari dua mobil modifikasi ke acara tersebut.
"Saat ini di sana (Jepang) sedang melakukan pemilihan mobil terbaik, nanti pemenangnya yang akan kita bawa di Indonesia," imbuhnya.
Ia juga mengaku tidak menutup hasil-hasil kreatif UKM daerah untuk memberikan produk-produk karyanya.
"Kita akan selalu rolling pesertanya, kayak Yoong Motor sebelumnya dia yang pergi, setelah itu anak didiknya yang berangkat. Jadi ada regenerasi dan ilmunya diturunkan," pungkasnya.