bakabar.com, JAKARTA - Plt Ketua Umum PPP, Mardiono mengaku tidak khawatir jika kursi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) diambil alih Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
Bahkan para kader PPP banyak yang mengadukan kekhawatirannya ke Mardiono yang juga kini hanya menjabat Pelaksana tugas atau Plt.
"Saya banyak yang mengkritik, 'Pak ketum, apa enggak khawatir nanti Pak Sandi kemudian menjadi pesaing Pak ketum? Jawab saya apa? Kalau bisa lima lagi yang jadi pesaing saya," kata Mardiono di Jakarta, Senin (3/7) malam.
Baca Juga: Ssstt.. Jangan Bilang Prabowo, PPP Sudah Lama Incar Sandiaga
Mardiono menilai semakin banyak orang yang bersaing memperebutkan jabatan di internal partai akan semakin bagus.
"Jadi kalau sekarang baru Pak Sandi, kalau bisa ada 5 lagi yang menjadi pesaing saya. Jangan cuma satu," jelasnya.
"Jadi saya buka yang seluas-luasnya, kita berpolitik harus dengan cara yang sehat dan politik yang dilandasi dengan perjuangan bukan karena semata-mata untuk kepentingan," sambung dia.
Ia menekankan bahwa jika memang seandainya terdapat kepentingan di dalamnya maka harus disertai oleh jalan-jalan perjuangan.
Baca Juga: Sandiaga Uno Gaet Kader Muda PPP Penuhi Target Suara Pemilu 2024
Sebelumnya Sandiaga Uno telah bergabung sebagai kader baru PPP usai meninggalkan partai Gerindra. Tak lama berselang ia pun ditunjuk sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PPP.
Baca Juga: Targetkan 50 Kursi di Senayan, PPP akan Militan di Pemilu Mendatang!
Kendati baru bergabung, pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VI, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut direkomendasikan sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Ganjar Pranowo.