bakabar.com, JAKARTA - Gelandang Italia Marco Verratti resmi bergabung bersama klub Qatar Al Arabi untuk mengakhiri masa tinggalnya selama 11 tahun di Paris Saint-Germain.
Keputusan ini setelah PSG menuntaskan pembayaran transfer Verratti ke Al Arabi sekitar 45 juta euro (Rp742 miliar) yang menjadi rekor pembelian pemain di Liga Qatar.
Sebelum ke Qatar, ia juga dikaitkan dengan kepindahan ke Arab Saudi musim panas ini.
Baca Juga: Lionel Messi Lebih Bahagia Pindah ke Inter Miami Dibanding PSG
“Saya sangat bangga bermain untuk Paris Saint-Germain selama lebih dari satu dekade, bertemu dengan begitu banyak pemain hebat dan memenangkan 30 trofi. Paris, klub dan para penggemarnya akan selalu memiliki tempat yang sangat spesial di hati saya. Saya akan selamanya menjadi orang Paris," kata Verratti.
Pemain yang akan berusia 31 tahun pada November mendatang, bergabung dengan PSG dari klub Serie B Pescara pada musim panas 2012.
Ia kemudian memenangkan Ligue 1 sebanyak sembilan kali dan juga membantu klub Prancis tersebut mencapai final Liga Champions 2019-2020, dimana timnya dikalahkan 1-0 oleh Bayern Munich.
Baca Juga: Usai Messi dan Mbappe, Neymar Juga Ingin Hengkang dari PSG
Selama 11 tahun di PSG, Verratti tampil 416 pertandingan dan mencetak 11 gol di semua kompetisi.
Bahkan, jumlah total pertandingan itu membuatnya menjadi pemain kedua terbanyak dalam sejarah klub, setelah Jean-Marc Pilorget dengan 435 pertandingan.
Selain itu, Verratti juga menjadi bagian penting dari kesuksesan timnas Italia menjadi juara di Piala Eropa 2020.
Baca Juga: PSG Siap Bangun Kekuatan Baru Bersama Luis Enrique
Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi mengaku kehilangan pemain yang paling berpengaruh di timnya dalam lebih dari satu dekade terakhir.
"Marco akan selamanya dikaitkan dengan Paris Saint-Germain, memainkan peran besar dalam sejarah hebat kami. Ia akan selalu menjadi bagian dari klub. Kami mendoakan yang terbaik untuk petualangan barunya," ungkap Al Khelaifi.
