bakabar.com, JAKARTA - Laga pekan ke-23 Liga 1 antara Persija Jakarta kontra Persita Tangerang yang seharusnya berlangsung di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor pada Selasa (7/2) pukul 15.00 WIB batal terjadi karena alasan perizinan.
Sejatinya, Riko Simanjuntak dan kawan-kawan sudah tiba di Bogor sejak Senin (6/2) untuk menggelar latihan. Begitu juga dengan pelatih Thomas Doll yang sudah bersiap untuk melakukan konferensi pers sebelum pertandingan.
Namun kegiatan tersebut terpaksa dibatalkan karena laga antara tim Macan Kemayoran dan Pendekar Cisadane tidak mendapat izin dari pihak kepolisian.
Salah satu bek Persija, Hansamu Yama mengungkapkan kekecewaannya karena tidak bisa bermain melawan Persita. Padahal tim sudah siap tempur untuk melanjutkan tren positif.
Baca Juga: Pekan 21 Serie A, Menanti Kebangkitan Juventus di Markas Salernitana
“Kami sudah lakukan persiapan sebelumnya. Tapi apa boleh buat kalua kami tidak bisa bermain besok,” ujar Hansamu.
Meski gagal tanding, Hansamu tidak terlarut dalam kekecawaan. Pemain bernomor punggung 23 itu mengatakan bahwa akan kembali mempersiapkan diri dengan berlatih pada Selasa (7/2) sore.
“Sekarang kami akan fokus persiapan untuk laga selanjutnya melawan Arema FC di Stadion Patriot Chandrabaga, Sabtu (12/2) ini. Kami akan latihan besok [Selasa] sore,” tambahnya.
Persija sebenarnya tengah berjuang untuk kembali ke tahta klasemen Liga 1, setelah digeser oleh Persib Bandung.
Baca Juga: Manchester City Diduga Langgar Aturan FFP oleh Liga Inggris
Macan Kemayoran kini menduduki peringkat kedua klasemen dengan torehan 44 poin dari 22 pertandingan, tertinggal satu poin dari Maung Bandung.
Selain itu, pertandingan pekan ke-23 Liga 1 lainnya antara PSIS Semarang kontra Persebaya Surabaya juga mengalami penundaan.
Dengan alasan yang sama yaitu tidak mendapat izin dari pihak kepolisian, partai PSIS versus Persebaya yang seharusnya berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang pada Rabu (8/2) terpaksa ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
