bakabar.com, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah merampungkan penyaluran logistik Pemilu 2024 tahap pertama untuk seluruh wilayah dalam negeri. Logistik yang dikirim telah diterima dan disimpan di gudang KPU kabupaten dan kota.
Logistik tahap 1 yang telah selesai dikirim terdiri dari kotak suara, tinta, bilik pemungutan suara, segel, dan segel plastik. Penyaluran tahap 1 tercatat rampung pada Kamis (4/1) malam.
Baca Juga: Perludem: KPU dan Bawaslu Harus Antisipasi Mobilisisasi ASN di Daerah
Anggota KPU Divisi Logistik Yulianto Sudrajat mengatakan sejauh ini semua produksi surat suara dan pengiriman ke berbagai daerah untuk tahap pertama telah selesai dilakukan.
"Logistik Pemilu untuk tahap 1 ini sampai dengan tanggal 4 Januari 2024 pukul 22.00 waktu Indonesia bagian barat, produksinya sudah memenuhi semuanya yaitu sebesar 100% sudah terpenuhi, kemudian pengiriman juga sudah terpenuhi 100%, dan kemudian penerimaan di gudang KPU kabupaten/kota juga sudah 100% terpenuhi," kata Yulianto, Jumat (5/1) malam.
Selanjutnya KPU akan melakukan pengiriman logistik tahap kedua. Logistik tahap kedua meliputi surat suara presiden dan wakil presiden, DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten Kota.
Baca Juga: Tinjau Gudang Logistik di Cianjur, Ketua KPU Pastikan Sesuai Standar
Kemudian sampul kertas kubus dan biasa, formulir pleno presiden dan wakil presiden, pleno DPR, DPD, DPRD Provinsi dan kabupaten/kota. Serta formulir A4 dari presiden hingga DPRD kabupaten/kota dan lainnya.
Sejauh ini progres pemenuhan logistik tahap kedua produksinya sudah mencapai 85%. Logistik tahap kedua yang sudah dikirim mencapai 55%. "Produksinya sudah mencapai sebesar 85%, kemudian pengirimannya mencapai sebesar 55%, dan sudah 30% terkirim sampai di seluruh gudang-gudang KPU kabupaten/kota," sambungnya.
Baca Juga: KPU Minta Gadis-Gadis di Lokalisasi SK Semarang Urus Surat Pemilih
Yulianto menyebut proses pengiriman logistik Pemilu 2024 ini akan rampung pada pertengahan bulan ini. Mereka telah menyiapkan distribusi sehingga akan tiba pada waktunya.
"Proses produksi pengiriman dan penerimaan logistik pemilu tahun 2024 dijadwalkan paling lambat tanggal 15 Januari 2023 itu sudah sampai di seluruh kabupaten/kota," tutupnya.
