apahabar.com, TANGERANG – PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) menyatakan komitmennya dalam memberikan pelayanan purna jual yang prima bagi para pelanggan setianya.
Pertumbuhan Service Activity Suzuki meningkat sebesar 2,4 persen per tahun sejak 2020 yang turut didukung dengan 191 outlet Bengkel Resmi dan 52 outlet Service Point di seluruh Indonesia.
Selain layanan purna jual seperti bengkel resmi dan Halo Suzuki 24 Jam di nomor 0800-1100-800, Suzuki juga memiliki Service Point Outlet, Home Service, Moving Service dan Fleet Service.
"Salah satu bentuk layanan yang cukup intensif dimanfaatkan oleh pelanggan masa kini yaitu Home Service, di mana kami melihat kebutuhan pelanggan untuk mendapatkan kemudahan dan kepraktisan juga menjadi prioritas yang harus kami jaga dengan baik," ungkap Hariadi, Asst. to Dept. Head Service PT SIS di Tangerang, Jumat (18/8).
Baca Juga: Kencan Singkat dengan Suzuki New XL7 Hybrid, Mobil Keluarga Bertenaga
Sekitar 61 persen dari total service outlet Suzuki atau 123 outlet berada di 60 kota besar dan menengah. Sedangkan 39 persen lainnya merupakan 79 outlet tersebar di 75 wilayah sub-urban.
Berdasarkan data pantauan SIS, sebanyak 12 persen pelanggan di wilayah urban dan 12 persen di wilayah sub-urban belum melakukan service rutin di Bengkel Resmi Suzuki.
Alhasil ada potensi service harus dipenuhi melalui bentuk layanan yang lain, yaitu Service Point Outlet, Home Service, Moving Service dan Fleet Service.
Melengkapi keberadaan Bengkel Resmi, Suzuki juga menyediakan 52 outlet Service Point yang menjadi pengembangan jaringan agar dapat menjangkau daerah luar perkotaan.
Baca Juga: Keuntungan Test Drive Hybrid Suzuki di GIIAS 2023, Ada Hadiah Jimny
Servie Point tersebut didominasi unit commercial seperti New Carry, namun tetap bisa menerima unit kendaraan penumpang.
Masih untuk menjangkau pelanggan yang berada di daerah yang jauh, Suzuki juga menyediakan Moving Service yang mana bisa menyambangi wilayah seperti perkebunan atau pedesaan yang berjarak lebih dari 30 km atau membutuhkan durasi berkendara lebih dari 1 jam untuk bisa sampai ke Bengkel Resmi terdekat.
Selain itu, pabrikan asal Jepang itu juga memfasilitasi pelanggan dalam kategori perusahaan melalui layanan Fleet Service di mana terdapat kondisi seperti banyaknya unit inventaris milik fleet yang menggunakan mobil Suzuki.
Tim Service dari Bengkel Resmi Suzuki akan menyambangi pelanggan sesuai kebutuhan dan kategori layanan di atas.
Baca Juga: Belasan Komunitas Suzuki Sambangi GIIAS 2023, Intip Aktivitasnya
Kemudian layanan perawatan yang saat ini semakin tumbuh adalah Home Service yang semakin masif penggunanya saat adanya pembatasan mobilitas masyarakat kala pandemi yang terjadi di tahun 2020.
Salah satu Layanan Home Service yang dapat dimanfaatkan pelanggan adalah melakukan service 1.000 km, 5.000 km dan berkala per 10.000 hingga 20.000 km.
Tidak hanya perbaikan ringan, ganti baterai, dan ganti pelumas, tapi juga menangani perbaikan yang dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari 120 menit atau 2 jam.
Sebagai contoh, jika kendaraan mengalami masalah di lokasi, layanan ini akan melakukan pemeriksaan awal dan memperbaiki jika memungkinkan dalam waktu singkat.
Baca Juga: Suzuki Baleno Bersolek, Kini Sematkan Camera 360 dan Head Unit Besar
Namun, untuk perbaikan yang lebih kompleks dan membutuhkan waktu lebih dari 2 jam, kendaraan akan dirujuk ke bengkel resmi untuk penanganan lebih lanjut.
Setiap unit Home Service mampu menangani 3 hingga 4 lokasi yang berjarak sampai dengan 15 km dalam sehari, dengan didampingi oleh tim mekanik berpengalaman.
Salah satu keistimewaan dari layanan ini adalah tidak ada biaya tambahan yang dikenakan kepada konsumen di luar kebutuhan perawatan yang dilakukan.
Baca Juga: Suzuki Bawa 3 Model Unggulan Bersistem SHVS di GIIAS 2023
Semua layanan dan biaya yang diberikan melalui layanan Home Service sepenuhnya sama dengan daftar harga yang berlaku di bengkel resmi, tanpa penambahan biaya kunjungan.
Selain itu, Suzuki juga menetapkan garansi yang sama dengan di Bengkel Resmi yaitu garansi pekerjaan hingga 500 km/14 hari kerja.
Lalu ada garansi spare parts hingga 20.000 km/1 tahun dan tidak menggugurkan garansi kendaraan 3 tahun/100.000 km selama mengikuti jadwal perawatan berkala.
