2. Bahlil: Butuh USD 545,3 Miliar untuk Jadikan Indonesia Negara Maju
Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia mengungkapkan dibutuhkan anggaran sebesar USD 545,3 miliar untuk menjadikan Indonesia dari negara bekembang menjadi negara maju.
Anggran tersebut akan digunakan untuk mendukung proyek hilirisasi pada delapan sektor prioritas yang terbagi lagi menjadi 21 komoditas utama.
Berdasarkan rinciannya, anggran tersebut akan dibagi kepada mineral dan batu bara sebesar USD 427 miliar, minyak dan gas USD 67,6 miliar, serta perkebunan, kelautan, perikanan, kehutanan sebesar USD 5,6 miliar
3. Larangan Ekspor Bauksit Dorong Industrialisasi di Kalbar
Pengamat Ekonomi Universitas Tanjungpura Prof Eddy Suratman menilai larangan ekspor bauksit pada Juni 2023 mendatang akan mendorong percepatan industrialisasi di Provinsi Kalimantan Barat.
Sejauh ini, industrialisasi di Kalbar terkesan stagnan atau berjalan di tempat. Terbukti dari kontribusi sektor industri yang hanya 16 persen terhadap perekonomian Kalbar. Dengan adanya pelarangan komoditas bauksit, diharapkan industrialisasi di Kalbar bisa meningkat.
Harapannya dengan bauksit dilarang ekspor dan dipaksa hilirisasi kemudian membangun smelter, sehingga bisa memiliki nilai tambah. Melalui hilirisasi industrialisasi di Kalbar bisa berkembang.