bakabar.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI, Hinca Panjaitan menyebut Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas untuk membahas raja narkoba Banjarmasin, Fredy Pratama atau Miming.
Sebab Fredy Miming mengendalikan sindikat narkoba jaringan internasional.
"Karena tidak berapa lama dari situ, Presiden Jokowi langsung melakukan rapat terbatas mengenai narkoba ini," kata Hinca di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (18/9).
Baca Juga: DPR Tuding Fredy Miming jadi ATM Berjalan Aparat!
Hinca menerangkan Komisi III DPR RI juga bakal memastikan Kabareskrim Polri, Komjen Pol Wahyu Widada untuk mengusut perkara narkoba sekaligus tindak pidana pencucian uang (TPPU).
"Gini saya, berkomunikasi intens dengan Direktur Bareskrim juga Kabareskrim-nya, tentu temen-temen juga berkomunikasi dengan Kapolri," jelas dia.
"Dari kami komunikasikan dengan teman teman di bareskrim, bahwa kali ini penindakan untuk narkoba dikejar ke TPPU nya," pungkasnya.
Baca Juga: DPR Segera Panggil Kapolri Terkait Isu Sindikat Raja Narkoba Fredy
Sebelumnya, Mabes Polri berhasil membongkar sindikat narkoba internasional jaringan Fredy Pratama atau Miming. Miming berasal dari Banjarmasin itu dulunya dikenal sebagai pedagang ponsel.
Keberadaannya kini menjadi atensi Interpol sejak dikabarkan bersembunyi di The Golden Triangle atau Segitiga Emas yang dikenal sebagai surga bandar narkotika kawasan Asia Tenggara, utara Thailand.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa berjanji mengganjar hadiah siapa saja yang tahu keberadaan Miming. Sang gembong narkoba dari Banjarmasin itu kini juga dalam perburuan di empat negara.