Liquid Sabu

Heboh Penggerebekan Liquid Sabu, Polisi Beberkan Perbedaan dengan Sabu Cair Iran

Polisi menyebut tersangka MR yang merupakan pengedar liquid sabu di Jakarta Barat berbeda dengan pengedar sabu cair dari jaringan Iran

Featured-Image
Kabid Humas Pola Metro Jaya Menggelar Press Realese Terkait Kasus Liquid Sabu (Foto: apahabar.com/Daffa)

bakabar.com, JAKARTA - Polisi menyebut tersangka MR yang merupakan pengedar liquid sabu di Jakarta Barat berbeda dengan pengedar sabu cair dari jaringan Iran.

"Jadi kami jawab terkait proses ini berbeda dengan proses pengungkapan yang terakhir. Namun satu modus operandi ya dalam rangka untuk pembuatan liquid tersebut. Sama juga bahan campurannya dan lain-lain," katanya.

Hal itu diuangkapkan oleh Wakil Direktur Reserse Narkoba (Wadirnarkoba) Polda Metro Jaya, AKBP Donny Alexander di Polda Metro Jaya, Senin (16/01).

Baca Juga: Polda Metro Jaya Hapus Akun Online Shop Penjual Liquid Sabu

Selain itu, polisi juga menjelaskan perbedaannya untuk saat ini tersangka MR mengolah barang tersebut untuk dijadikan liquid di Indonesia. Sedangkan pada saat penangkapan sabu cair dari Iran, barang tersebut sudah jadi dan dilakukan pengemasan di Indonesia.

"Bedanya adalah, sebelumnya itu cuma barang jadi tapi dilakukan pengemasan di Indonesia. Sedangkan yang ini adalah barang mentah diolahnya di Indonesia, kemudian dikemasnya di Indonesia, seperti itu," kata Kasubdit II Ditnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Andi Oddang, di Polda Metro Jaya, Senin (16/01).

Sebelumnya, Polda Metro Jaya sempat menyita 1,17 liter sabu cair dari jaringan Iran. Pihaknya berhasil menyita penyeludupan narkoba tersebut pada tanggal 27 November 2022 lalu.

Baca Juga: Buntut Liquid Sabu di Jakbar, DPR Warning BPOM dan Kemenkes

Sabu modus vape liquid itu rencananya akan diedarkan saat pesta tahun baru di Jakarta.

"Pelaku ada kontak orang luar, pengedar di Iran ada hubungan. Sasarannya diedarkan di Jakarta untuk pesta tahun baru," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Mukti Juharsa di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (13/12).

Mukti mengatakan sabu cair ini termasuk narkoba jenis baru yang masuk ke Jakarta. Menurutnya, sabu cair ini bisa dikonsumsi dalam minuman seperti kopi hingga liquid vape.

Editor


Komentar
Banner
Banner