Regional

Hari Keempat Proses Pencairan, Korban Longsor di Cianjur Belum Ditemukan

Tim SAR Gabungan meneruskan peencarian jasad Nahru (65) warga Kampung Bojongsirna, Desa Simpang, Kecamatan Pasirkuda, Cianjur, yang tertimbun longsor pada Sabtu

Featured-Image
Tim SAR Gabungan masih melakukan penyisiran dan pencarian korban di lokasi kejadian longsor tepatnya di Kampung Bojongsirna RT 001/004 Desa Simpang ,Kecamatan Pasirkuda atau sekitar Leuwi Sungai Cilumut. Foto: Dok. BPBD Cianjur

bakabar.com, CIANJUR - Tim SAR Gabungan meneruskan peencarian jasad Nahru (65) warga Kampung Bojongsirna, Desa Simpang, Kecamatan Pasirkuda, Cianjur, yang tertimbun longsor pada Sabtu (29/7) hingga saat ini masih belum ditemukan.

Pencarian di hari keempat ini melibatkan personil Basarnas Jawa Barat, BPBD Kab. Cianjur, PMI Cianjur, Kecamatan Pasirkuda, Polsek Tanggeung, Koramil Pagelaran, Pemdes Simpang, Tagana, Retana, Tim Medis Puskesmas Pasirkuda serta masyarakat.

Wendi Mulyadi Manager Pusdaops BPBD Kabupaten Cianjur, yang ikut dalam proses pencarian di lokasi kejadian menerangkan kejadian pencarian jasad korban masih dilakukan di sekitar lokasi kejadian longsor.

Baca Juga: Warga Cianjur Tertimbun Longsor saat Menggarap Sawah

Proses pencarian lebih tepatnya dilakukan di Kampung Bojongsirna RT 001/004 Desa Simpang, Kecamatan Pasirkuda atau sekitar Leuwi Sungai Cilumut dengan material longsor dengan panjang 50 meter lebar 9 meter dan tinggi 5 meter.

"Pencarian hari keempat difokuskan pada material longsoran yang menimbun leuwi sungai cilumut dengan Panjang 50 meter , Lebar.9 meter dan tinggi 5 meter," kata Wendi saat dihubungi bakabar.com, Selasa (1/8).

Wendi menerangkan upaya yang dilakukan dalam proses pencairan , Tim SAR gabungan menggunakan Alcon penyemprot air untuk menguraikan material longsoran dan codetan yang telah dibuat kemarin berangsur-angsur mengalirkan sebagian material longsor.

Baca Juga: Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian Warga Cianjur yang Tertimbun Longsor

Selain itu, upaya penyisiran masih terus dilakukan secara manual serta menggunakan anjing pelacak dari Polres, Polda dan Raider

"Pencairan korban sudah dan sedang dilakukan semaksimal mungkin tapi sampai saat ini korban belum ditemukan," pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner