bakabar.com, BANJARBARU - Setelah dilakukan pencarian sekitar setengah jam, akhirnya korban longsor di pendulangan intan, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru dapat ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Korban bernama Muhammad Muhaidi. Berusia 31 tahun, pria malang itu merupakan warga Beruntung Jaya, Kelurahan Sungai Tiung, Cempaka, Banjarbaru.
Muhaidi mendulang intan di pendulangan tradisional, Jalan Ujung Murung, Sungai Tiung, Cempaka, Banjarbaru bersama lima teman.
Mereka sedang melakukan aktivitas penyemprotan dan pengupasan tanah. Empat orang, termasuk korban, berada di dasar lubang sedalam sekitar 15 hingga 20 meter dengan luas sekitar 50 meter.
Tanah tiba-tiba longsor dari atas. Ketiga pendulang lain sempat menyelamatkan diri. Sedangkan Muhaidi langsung tertimbun longsor.
Kemudian pencarian korban dilakukan oleh pendulang lain, dan sebagian melaporkan ke warga dan kepolisian, termasuk BPBD Banjarbaru.
Pencarian dimulai pukul 17.00 Wita. 30 menit berselang, Muhaidi ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.
"Setelah ditemukan, jenazah korban dievakuasi ke rumah duka," jelas Kapolsek Cempaka, Iptu Ketut Sedemen.
"Kami mengimbau masyarakat yang melakukan aktivitas pendulangan agar lebih berhati-hati dan memperhatikan keselamatan kerja di lokasi-lokasi berisiko tinggi seperti," tutupnya.
