bakabar.com, BANJARMASIN - Meski dengan berat, Barito Putera memutuskan melepas Makan Konate, sekaligus memberi kesempatan sang pemain untuk melakukan penyembuhan cedera di Mali.
Gelandang Barito Putera itu diketahui mengalami sakit di bagian tumit, sehingga absen dalam 5 pertandingan terakhir Liga 1 musim 2023/2024.
Atas kondisi tersebut, Barito pun memberikan izin agar Makan Konate fokus berobat. Di sisi lain, Konate juga berkeinginan untuk mendampingi sang istri yang akan melahirkan anak kedua.
"Konate sekarang sedang cedera, sekaligus ingin mendampingi istri yang akan melahirkan," papar CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, Kamis (7/12).
"Kami berharap Konate bisa segera sembuh dari cedera dan dipermudah segala urusan. Kalau sudah sembuh, semoga bisa memprioritaskan Barito Putera lagi musim depan," sambungnya.
Manajemen Barito Putera mengakui punya jasa besar di musim 2013. Bersama Djibril Coulibaly yang berposisi sebagai striker, Konate andil membawa Laskar Antasari finis keenam di klasemen Liga Indonesia.
View this post on Instagram
"Almarhum Abah (H Abdussamad Sulaiman HB dan Mama (Hj Nurhayati) sebenarnya sangat menyayangkan, ketika kami tidak mampu mempertahankan Konate di Barito," ungkap Hasnur.
"Kami sempat akan mendatangkan lagi Konate di musim 2015/2016, tetapi tidak bisa terealisasi sampa akhirnya Abah meninggal dunia. Memang memulangkan Konate seperti menjadi sebuah utang untuk saya," imbuhnya.
Konate kembali bergabung ke Barito di Liga 1 musim 2023/2024. Tampil dalam 15 pertandingan, pria berusia 32 tahun itu menyumbangkan masing-masing 1 gol dan assist.
Namun sejak 21 Oktober 2023 atau ketika Barito menghadapi Bhayangkara FC, Makan Konate menghilang dari daftar pemain.
"Tumit saya masih kerap terasa sakit, sehingga saya ingin fokus recovery di Mali untuk persiapan musim depan. Saya juga harus mendampingi istri yang akan melahirkan," ungkap Konate.
"InsyaAllah saya akan kembali bergabung ke Barito, kalau sudah sembuh 100 persen. Dari sekian klub, saya merasakan banyak momen membahagiakan bersama Barito, terutama rasa kekeluargaan dari manajemen, rekan seklub dan fans," tandasnya.
