bakabar.com, JAKARTA - Eks Jubir KPK, Febri Diansyah mengatakan dirinya telah meminta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (YSL) untuk mendatangi KPK terkait dugaan korupsi di Kementerian Pertanian.
Pasalnya, Mentan SYL sebelumnya mangkir dari pemanggilan KPK. Ia beralasan adanya agenda pelaksanaan tugas yang tak bisa ditinggal.
"Kami sarankan sebaiknya kooperatif dan datangi KPK. Karena ini memang kewajiban sebagai warga negara," ujar Febri kepada wartawan di KPK, Senin (2/10).
Selain itu, dirinya juga sudah menjelaskan kepada yang bersangkutan kalau itu memang tugasnya sebagai advokat.
Baca Juga: Febri Diansyah Bantah Hilangkan Barbuk Korupsi di Kementan!
"Sekaligus kami jelaskan ke beliau bahwa kewajiban kami sebagai advokat untuk menjalankan hal tersebut," ujarnya.
Sebelumnya, Febri Diansyah (mantan juru bicara KPK) dan Rasamala Aritonang (mantan Kepala Biro Hukum KPK) tiba di gedung merah putih KPK, Senin (2/10).
Kedua orang tersebut memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) RI.
Pantauan bakabar.com, Febri dan Rasamala tiba sekitar pukul 14.02 WIB dengan berjalan kaki memasuki gedung merah putih KPK. Keduanya tampak menggunakan pakaian batik dan celana abu-abu.
Baca Juga: Febri Diansyah Penuhi Panggilan KPK Terkait Korupsi di Kementan
"Kami datang ke KPK hari ini walaupun secara resmi surat panggilan belum ada," ujar Febri kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
Kendati demikian, Febri menjelaskan dirinya tak mengetahui alasannya dipanggil oleh KPK siang hari ini. Ia berharap penyidik nantinya dapat menjelaskan maksud dari pemanggil tersebut.
"Sehingga kami tidak mengetahui terkait apa pemanggilan ini, nanti dalam proses di penyidik, harapannya bisa dijelaskan terkait apa," ujarnya.
