"Kita juga di-follow up juga dari media, mudah-mudahan pak kapolda mendengar dan ditindaklanjuti secepatnya," ucapnya.
Memperkuat laporan, Jihan juga menyertakan sejumlah barang bukti. Di antaranya benda diduga bom molotov, saksi dan rekaman CCTV.
Semula, Jihan menduga penyerangan mobil tersebut dilatari motif politik.
“Ada oknum yang beritikad tidak baik. Entah itu karena tendensius politik atau lain hal, kita tidak mengetahui,” ucap Jihan kepada bakabar.com.
Sebelum kejadian, seorang saksi mata melihat langsung dua orang pria mondar-mandir di areal rumah. Mereka menggunakan sebuah mobil dengan suara musik keras.
"Pelaku laki-laki berjumlah dua orang," jelasnya.