bakabar.com, JAKARTA - Jelang leg kedua babak 16 besar Liga Champions, pelatih Internazionale Simone Inzaghi mengaku hanya ingin fokus untuk menang, sekaligus meminta para pemainnya untuk tidak memedulikan kritik dari luar lapangan.
Inter akan mengahadapi Porto di Portugal pada Rabu (15/3) dengan modal kemenangan 1-0 pada pertemuan pertama mereka.
Namun Inzaghi berada di bawah tekanan tim tidak menunjukkan performa yang konsisten di Seria A. Dari tiga pertandingan terakhir, Nerazzuri menelan dua kekalahan saat bertemu Bologna dan Spezia.
Tapi Inzaghi dan tim memiliki kesempatan besar untuk membuktikan diri sebagai klub elit Eropa, dengan syarat tetap fokus pada pertandingan dan lolos ke babak perempat final Liga Champions.
Baca Juga: Tanpa Kekuatan Penuh, Marco Rose Tetap Yakin RB Leipzig Menang lawan Man City
“Tidak, itu bukan masalah,” ujar Simone Inzaghi jelang laga dikutip dari laman Inter.
“Saya sudah terbiasa, saya sudah lama berkecimpung di sepak bola. Itu bagian dari pekerjaan. Saya hanya fokus pada pertandingan besok, kami akan berusaha memberikan yang terbaik.”
“Pertandingan penting, seperti yang telah kami mainkan beberapa kali sebelumnya, kami memiliki kesempatan untuk mencapai babak delapan besar Liga Champions dan kami mempersiapkan diri sebaik mungkin,” tambah Simone.
Selain bermodal kemenangan, Inter memiliki kepercayaan tinggi karena salah satu bek andalan mereka, Milan Skriniar kembali dari cedera cukup panjang. meski Simone tidak bisa berharap pada Robin Gosens.
Baca Juga: Jelang Man City Vs Leipzig, Pep Guardiola Harap Bantuan De Bruyne
“Dia [Skriniar] ada di sini bersama kami, dia absen selama dua setengah minggu dan dia harus dievaluasi seperti yang dilakukan orang lain,” lanjutnya.
“Sayangnya kami kehilanga Gosens karena cedera, dan mudah-mudahan dia akan kembali setelah istirahat sejenak.”
Selain itu, pihak klub juga memastikan apapun hasil yang diterima oleh Inter tidak akan memengaruhi posisi Simone Inzaghi sebagai pelatih.
Pernyataan itu sekaligus menepis rumor yang beredar dari beberapa pihak, bahwa hasil pertandingan melawan Porto menjadi penentu masa depan Inzaghi di klub.