bakabar.com, BALIKPAPAN - Bentrok antarpekerja di megaproyek kilang minyak atau Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan merenggut korban jiwa. Seorang pekerja tewas pada cekcok Sabtu siang tersebut (11/2).
Informasi yang dihimpun bakabar.com, pelaku berinisial PL. Sedang korbannya berinisial WD. Keduanya terlibat perkelahian yang sampai berita ini diturunkan belum diketahui motifnya.
Aksi keributan mendadak berubah menjadi histeris setelah WD meregang nyawa. "Iya betul ada. Iya (meninggal)," kata Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, AKP Zamhuri dikonfirmasi media ini.
Namun Zamhuri belum mau menjelaskan secara rinci latar perkelaihan. Pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
"Baru mau saya periksa. Senin saja ya," ungkapnya.
Baca Juga: Pemerintah Belum Putuskan Nasib Freeport Soal Smelter
Pascakejadian, pelaku yang merupakan pekerja dari luar Balikpapan tersebut langsung diamankan petugas keamanan kilang. Selanjutnya, ia dibawa ke kantor polisi guna proses hukum.
Senada, Community Development Manager RDMP Balikpapan, Prisca Christina membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut kedua pekerja terlibat masalah di luar dari pekerjaan. Namun ia mengaku belum mengetahui lebih rinci kronologis pasti perkelahian hingga WD meninggal dunia.
"Ada masalah personal antara pelaku dan korban. Di luar dari pekerjaan. Pelaku sudah dilaporkan ke polisi oleh para saksi dan saat ini dalam proses investigasi. Maaf saya belum bisa banyak memberikan komentar," pungkasnya.