Pemko Banjarbaru

ATCS Banjarbaru Diaktifkan, Arus Lalin Termonitor

apahabar.com, BANJARBARU – Per Jumat (6/5) kemarin, persimpangan dan ruas jalan utama di Kota Banjarbaru telah…

Featured-Image
Personel Dishub Banjarbaru saat memantau lalu lintas melalui ruang kontrol ATCS. Foto: Istimewa

bakabar.com, BANJARBARU – Per Jumat (6/5) kemarin, persimpangan dan ruas jalan utama di Kota Banjarbaru telah diawasi oleh Automatic Traffic Control System (ATCS).

Kepala Dinas Perhubungan Banjarbaru, Marhain Rahman, melalui Sekretaris Dinas Perhubungan, Ahmad Syarief Nizami, bilang pihaknya sendiri telah melakukan uji coba sistem ini dalam seminggu terakhir.

"Sistem ATCS ini digagas secara langsung oleh bapak Wali Kota Banjarbaru untuk segera dipasang,” katanya kemarin malam.

Bahkan lanjut Nizam, wali kota secara langsung memaparkan kebutuhan sarana prasarana lalu lintas ini ke Jenderal Perhubungan darat Kemenhub RI.

Lebih lanjut dijelaskan Nizam bahwa untuk saat ini, ATCS di Banjarbaru ditempatkan di dua titik yang berbeda.

Yakni di trafic light di jalan A Yani Km 33 dan trafic light depan Mako Brimob Polda Kalsel.

Pemilihan dua lokasi itu katanya karena dinilai, pada persimpangan tersebut memiliki arus lalu lintas yang cukup padat.

“Untuk sementara saja kita memiliki 12 kamera CCTV. Tapi ini sementara saja. Rencananya tahun depan akan kita tambah lagi, salah satu fokus kita di jalan Panglima Batur," bebernya.

Adapun pemantauan arus lalu lintas melalui sistem ATCS ini dipusatkan di kantor Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru, tepatnya di ruang Command Center ATCS.

Dalam satu hari, setidaknya ada 5 personel terlatih yang ditugaskan untuk melakukan pengawasan melalui ruang kontrol tersebut.

Menurut Nizam, pengembangan ATCS di Kota Banjarbaru akan terus dikebut selama beberapa waktu ke depan.

Seperti melengkapi dengan sistem pengeras suara yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada pengendara.

"Dengan sistem pengeras suara ini, kita bisa memberikan informasi pengendara jika melanggar aturan misalnya tidak pakai helm, melawan arus. Semuanya melalui dari ruang kontrol ATCS," jelasnya.

Disisi lain, Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin, menerangkan pengaktifan sistem ATCS diharapkan menjadi solusi utama dalam mengurai kondisi kemacetan jalan.

Terkhusus saat fase libur panjang yang mana berimbas pada tingginya volume kendaraan di jalan.

"Rencananya ATCS ini akan kita resmikan. Semoga dengan adanya sistem pengendalian lalu lintas ini dapat mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban serta kelancaran dalam berlalu-lintas di Kota Banjarbaru," tuntasnya.

Seperti diketahui, sistem pengendalian lalu lintas yang terintegrasi melalui ruang kontrol ini menjadi jawaban atas persoalan kemacetan di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).



Komentar
Banner
Banner