bakabar.com, JAKARTA - Mikel Arteta mengangkat tangan sebagai penanggung jawab kekalahan Arsenal dari West Ham United dalam laga 16 besar Carabao Cup 2023/2024 di London Stadium, Kamis (2/11) dini hari WIB.
Di laga itu, Arsenal hanya mencetak gol di penghujung pertandingan lewat Martin Odegaard (90+6).
Sedangkan West Ham mampu mencetak 3 gol berkat bunuh diri Ben White (15'), Mohammed Kudus (50'), dan Jarrod Bowen (60'). Hasil itu sekaligus membuat The Gunners tersingkir dari ajang tersebut.
Baca Juga: Hasil Carabao Cup: Liverpool Menang, Arsenal dan Man United Tersingkir
Arteta, selaku juru taktik The Gunners, mengaku patut disalahkan atas kekalahan menyakitkan tersebut.
Di laga itu, pelatih asal Spanyol itu membuat enam perubahan pada susunan pemainnya, termasuk Declan Rice yang di bangku cadangkan saat pulang ke West Ham.
Rice, yang mengangkat trofi Liga Konferensi Europa sebagai kapten West Ham musim lalu, kembali ke klub lamanya untuk pertama kalinya sejak kepindahannya senilai 105 juta poundsterling ke The Gunners.
Tapi, ia dipastikan tidak akan mendapatkan Piala Carabao musim ini.
Baca Juga: West Ham vs Arsenal: Momen Declan Rice Melawan Mantan Klub
“Saya sangat kecewa. Saya bertanggung jawab atas hal itu, kami tersingkir dari turnamen ini, kami ingin memainkan permainan yang sangat berbeda dan bersaing," tegas Arteta dilansir dailymail.
Padahal, tim asuhan Arteta ini sebelumnya menghancurkan Sheffield United lima gol tanpa balas untuk menduduki posisi ke-2 klasemen Liga Inggris.
"Secara keseluruhan kami tidak berada di level yang harus kami tunjukkan. Inilah sepak bola dan setiap pertandingan berbeda. Apa yang terjadi beberapa hari yang lalu [melawan Sheffield United] sudah berlalu dan menjadi masa lalu," ucap Arteta.
Selain itu, pelatih asal Spanyol ini menilai gol bunuh diri yang dicetak oleh Ben White seharusnya bisa dianulir jika VAR digunakan, yang mana baru digunakan pada semifinal Carabao Cup.
Baca Juga: Eddie Nketiah Menggila, Arsenal Hajar Sheffield United
Namun Arteta tak ingin hal tersebut menjadi alasan kekalahan timnya.
"Jika ada VAR, pasti tidak ada gol [itu]. Saya mengerti bagi para wasit itu sulit karena sudut dan jumlah orang di sana. Tapi sekali lagi, saya tidak ingin menggunakan itu sebagai alasan," ungkap Arteta.