Menuju Tahta Istana

Anies Baswedan Tangkis Isu Politik Identitas: Stop Doing That!

Bakal Calon Presiden, Anies Baswedan menangkis isu politik identitas yang membayangi proses kandidasinya dalam gelaran Pilpres 2024.

Featured-Image
Bakal Calon Presiden Anies Rasyid Baswedan (foto: apahabar.com/dianfinka)

bakabar.com, JAKARTA - Bakal Calon Presiden, Anies Baswedan menangkis isu politik identitas yang membayangi proses kandidasinya dalam gelaran Pilpres 2024.

Menurutnya Koalisi Perubahan memperjuangkan keadilan bagi masyarakat dan enggan terbuai dengan serangan politik yang berbau identitas.

“Kita ngomongin soal perubahan, keadilan, diulang-ulang, ditarik-tarik pada isu yang nggak pernah kita omongin,” kata Anies di Mandarin Hotel, Jakarta, Selasa (24/10).

Baca Juga: Cak Imin-Anies Sepakat Tak Pakai Politik Identitas di 2024

Anies kerap dikaitkan dengan isu intoleran dan politik identitas yang terpotret dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.

Namun Anies enggan memberikan perhatian berlebih dengan isu politik identitas, sebab masyarakat nanti dapat membuktikan dengan rekam jejak Anies di DKI Jakarta yang memberi ruang bagi seluruh masyarakat, tanpa terkecuali.

“Jadi siapa sesungguhnya yang mengarahkan ini? Anda! Stop doing that,” pungkasnya.

Infografis Wajah Capres-cawapres 2024
Infografis: Wajah Capres-cawapres 2024 (bakabar.com/Ruli Irfanto)

Baca Juga: Partai Ummat Tuding Bawaslu Tidak Ngerti Politik Identitas

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya menilai mantan Gubernur DKI Jakarta dikenal sebagai sosok islam moderat. 

Anies juga dipandang merupakan seorang intelektual muda yang toleran sebelum masuk dalam pusaran pilkada DKI Jakarta.

Belakangan dalam perjalanan politiknya menuju DKI 1 pada tahun 2017, Anies kemudian dianggap terlalu berkompromi dengan kelompok-kelompok yang dianggap intoleran dan menjalankan politik identitas yang cukup memberi pengaruh pada terbentuknya dikotomi dalam masyarakat.

Editor
Komentar
Banner
Banner