Regulator Eropa memberikan peringatan keras ke Elon Musk soal penyebaran konten ilegal dan disinformasi soal Hamas-Israel di X, platform media sosial yang dulu
X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, kembali mendapat sorotan karena tidak memberi label iklan di platformnya.
CEO X Twitter, Elon Musk sedang berusaha untuk menggempur sindikat para penipu identitas
Hidup korban bully atau perundungan, tidak selamanya dalam kesengsaraan. Ini dibuktikan Elon Elon yang sekarang menjadi biliuner di dunia.
Platform X, yang sebelumnya bernama Twitter, menghadirkan fitur baru berupa live video atau video siaran langsung pada aplikasi tersebut.
Bagi Anda yang memiliki iPhone dan belum memperbarui (update) ke aplikasi Twitter terbaru, mungkin itu bisa menjadi suatu keberuntungan.
Apple akhirnya memberikan izin untuk menggunakan nama baru Twitter yakni X pada App Store milik mereka.
Aplikasi X, yang sebelumnya bernama Twitter, meluncurkan program bagi hasil iklan untuk para pembuat konten atau content creator.
Perusahaan raksasa teknologi, Apple, tidak memberikan izin merek Twitter diubah menjadi X di layanan App Store.
Setelah mengakuisisi Twitter, Elon Musk telah merombak platform 'Burung Biru' tersebut. Terbaru, Elon merubah logo menjadi Twitter X.
Elon Musk memberikan sinyal untuk perubahan logo pada Twitter yang baru saja dibeli. Perubahan logo 'burung biru' sebagai langkah rebranding.