Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menolak menjawab pertanyaan tekait polemik transaksi 'gendut' Kapolres Kotabaru AKBP Tri Suhartanto
Kapolres Kotabaru, Kalimantan Selatan, AKBP Tri Suhartanto tersandung polemik transaksi 'gendut' senilai Rp300 miliar yang diklaim didapati dari bisnis jual
Setelah Kapolres Kotabaru, AKBP Tri Suhartanto yang punya transaksi gendut Rp300 miliar, kini mencuat nama Silfia Sukma Rosa yang kantongi harta Rp4,3 Miliar.
Kapolres Kotabaru, Kalimantan Selatan, AKBP Tri Suhartanto sempat menyebut dugaan rekening gendut miliknya Rp300 miliar merupakan hasil bisnis mobil.
Riuh transaksi gendut Kapolres Kotabaru, AKBP Tri Suhartanto masih bergulir. Kapolda Kalsel, Irjen Andi Rian Djajadi angkat bicara.
Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo buka suara soal transaksi gendut Kapolres Kotabaru; AKBP Tri Suhartanto. Kata dia, mesti diusut.
Kapolres Kotabaru, AKBP Tri Suhartanto mengaku riwayat transaksi Rp300 miliar dalam rekeningnya terkait dengan bisnis, salah satunya jual beli mobil.
Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mempersoalkan aturan bisnis yang digeluti Kapolres Kotabaru, AKBP Tri Suhartanto yang mengantongi transaksi 'gendut'
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut Divisi Propam Polri tengah memeriksa Kapolres Kotabaru, AKBP Tri Suhartanto yang terendus bertransaksi
Kapolres Kotabaru sekaligus eks penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), AKBP Tri Suhartanto buka suara soal transaksi 'gendut' Rp300 miliar lewat rekening.