BPBD HSU telah memetakan kawasan rawan bencana alam menyambut musim penghujan pada November 2024 mendatang.
Tim SAR menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi warga dari permukiman di kawasan Mampang Prapatan.
Memasuki musim hujan, usaha cuci kendaraan justru mengalami penurunan omzet. Padahal, pada musim tersebut kendaraan menjadi lebih sering kotor karena karena air
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Hulu Sungai Selatan (HSS) memetakan wilayah rawan mewaspadai bencana alam pada musim penghujan.
Warga perlu waspada menghadapi akhir tahun, karena intensitas hujan
Warga perlu waspada menghadapi akhir tahun, karena intensitas hujan
Air hujan tidak aman untuk dikonsumsi. Hal itu dikarenakan terdapat banyak kandungan mikroskopis, semisal bakteri, virus, parasit, serta debu, partikel asap.
Pada musim ini jenis mikroba akan lebih mudah berkembang biak yang akan menyerang sistem kekebalan tubuh.,
apahabar.com, TANJUNG – Memasuki musim hujan, selain Covid-19, warga Tabalong juga perlu mewaspadai penyakit demam berdarah….
apahabar.com, KOTABARU – Warga Kotabaru kembali geger akibat gempa susulan yang terjadi Jumat (15/1) dini hari….
apahabar.com, BANJARBARU – Curah hujan tinggi mulai terjadi di wilayah Kalimantan Selatan. Badan Meteorologi, Klimatologi dan…
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin belum menetapkan status tanggap darurat bencana banjir di musim penghujan tahun 2024.
BPBD HSU telah memetakan kawasan rawan bencana alam menyambut musim penghujan pada November 2024 mendatang.
Tim SAR menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi warga dari permukiman di kawasan Mampang Prapatan.
Memasuki musim hujan, usaha cuci kendaraan justru mengalami penurunan omzet. Padahal, pada musim tersebut kendaraan menjadi lebih sering kotor karena karena air
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Hulu Sungai Selatan (HSS) memetakan wilayah rawan mewaspadai bencana alam pada musim penghujan.
Warga perlu waspada menghadapi akhir tahun, karena intensitas hujan
Air hujan tidak aman untuk dikonsumsi. Hal itu dikarenakan terdapat banyak kandungan mikroskopis, semisal bakteri, virus, parasit, serta debu, partikel asap.
Pada musim ini jenis mikroba akan lebih mudah berkembang biak yang akan menyerang sistem kekebalan tubuh.,
apahabar.com, TANJUNG – Memasuki musim hujan, selain Covid-19, warga Tabalong juga perlu mewaspadai penyakit demam berdarah….
apahabar.com, KOTABARU – Warga Kotabaru kembali geger akibat gempa susulan yang terjadi Jumat (15/1) dini hari….
apahabar.com, BANJARBARU – Curah hujan tinggi mulai terjadi di wilayah Kalimantan Selatan. Badan Meteorologi, Klimatologi dan…
